"Orang Jepang itu selalu minum kopi atau teh. Mereka jarang minum air putih," ujar Ellie. "Kopi dan teh diminum setiap saat, untuk pengganti air putih," sambungnya.
Kehadiran vending machine ini tentunya memudahkan mereka untuk bisa menikmati minuman kesukaan mereka. Tentunya tanpa perlu menunggu sang barista cafe meracik minumannya atau menunggu antrean yang menghabiskan waktu.
4. Sushi
Makanan khas Jepang yang satu ini juga menjadi salah satu bukti kepraktisan dan gaya hidup serba cepat masyarakat Jepang.
Makanan ini terlihat sangat mewah dan cantik, namun ternyata proses pembuatannya tak butuh waktu lama. Saya dan rombongan berkesempatan untuk belajar membuat sushi di sebuah sekolah sushi ternama di Tokyo.
Sang chef ahli, mengajarkan kami untuk memotong daging ikan mentah dan membuat nigiri sushi. Setelah membasuh tangan dengan lima tahap pembersihan, tangannya dengan lincah memotong ikan tipis-tipis dan membentuk nasi menjadi bentuk lonjong teratur. Mereka membentuk bola nasi seukuran 20 gr dengan tujuh tahap.
Yang menakjubkan, ketujuh langkah ini dilakukan dalam hitungan detik saja. Namun,mereka harus menahan kecepatannya ketika mengajarkan kami membuat makanan populer ini.
"Saikou (bagus sekali)," kata salah satu chef ketika kami berhasil membentuk sushi dengan baik.
Jika sudah ahli seperti mereka, dalam waktu beberapa menit saja, 10 buah sushi pasti sudah terhidang di dalam kotak bekal makan siang. Selain tak butuh waktu lama untuk membuatnya, sushi juga tergolong makanan yang praktis dan habis dalam satu kali santap. Tak ketinggalan, potongan sushi yang sehat, enak, dan praktis ini juga bisa mengenyangkan perut Anda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.