Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosi Imlek di Indonesia, Kemenpar Gandeng "Blogger"

Kompas.com - 13/02/2015, 14:33 WIB
Rachmat Ogie Kurniawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam rangka mempromosikan perayaan Imlek di Indonesia, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengandeng berbagai komunitas sosial media untuk melakukan perjalanan ke beberapa daerah di Indonesia.

“Imlek secara budaya merupakan bagian dari perayaan atau festival yang ada di negara kita. Dirayakannya tidak di satu kota. Hampir di semua kota di Indonesia, seperti Medan, Bangka Belitung, Palembang, Solo, Jakarta, Semarang, Surabaya dan di mana-mana. Namun di sini kita akan fokus pertama dulu di Solo dan Semarang,” ungkap Direktur Pencitraan Indonesia Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Ratna Suranti saat peluncuran program  Familirization Trip (Famtrip) 2015, di Hotel Mercure Sabang, Jakarta, Kamis (12/2/2015).

Kemenpar telah membentuk tim 14 orang dari berbagai komunitas sosial media yang terdiri dari blogger, videografer, fotografer, dan travel buzzer. Nantinya tim ini akan mengenalkan dan terus memberitahukan masyarakat Indonesia dan dunia mengenai festival Imlek di Indonesia.

KOMPAS.COM/Rachmat Ogie Kurniawan Direktur Pencitraan Indonesia Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Ratna Suranti, saat peluncuran Familirization Trip 2015 di Hotel Mercure, Jakarta, Kamis (12/2/2015).
“Kami dari Kemenpar sudah mengambil sikap, apapun yang kami lakukan harus integrated. Tetapi juga mengajak teman-teman media sosial," ujar Ratna.

Kemenpar mengadakan famtrip yang akan berlangsung pada 19 Februari hingga 5 Maret 2015. Tujuannya untuk mendorong minat masyarakat untuk lebih menyukai berwisata di dalam negeri termasuk ketika saat liburan hari raya Imlek.

Famtrip ini, tambah Ratna, nantinya akan mengangkat perayaan Imlek yang ada di Indonesia. Di Solo dan Semarang akan berkumpul komunitas media sosial dari berbagai daerah sekitar dan mereka akan menyebarkan mengenai festival Imlek ini di media sosial.

“Ke depannya kita akan benahi event ini lebih baik lagi sehingga festival Imlek bisa masuk dalam kalender event. Karena event ini sudah pasti tanggalnya. Ini akan menjadi agenda tahunan kita ke depannya,” tambah Ratna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com