Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjelajahi Kompleks Goa di Cirebon, Goa Semedi hingga Bermuka Barongsai

Kompas.com - 07/07/2015, 14:13 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis


Bangunan tersebut berguna untuk koordinasi dengan para para prajurit dan mengawasi kondisi. Di cungkup kuncit ada bak air yang berfungsi untuk mendinginkan suhu kamar yang berada di bawahnya.

Kompleks goa tersebut semua terbuat dari batu karang. Hampir semua pintu masuk goa dibuat rendah dan mengharuskan para pengunjung untuk merunduk ketika masuk. Di Taman Sari Goa Sunyaragi juga terdapat beberapa keunikan lain seperti mitos-mitos enteng jodoh dan juga penanda waktu dari bangunan goa.

“Di sini ada patung perawan suci yang punya mitos, nggak boleh dipegang sama anak gadis karena dipercaya kalau memegang jadi sulit kawin. Selain itu, ada patung gajah yang berfungsi sebagai penanda tahun pembuatan. Namanya Gajah Gandrung Tirta Linuweh artinya gajah rebah di atas air berlebih,” kata Mulyana.

Adapun sebuah kearifan yang mendasar yang sudah ada sejak dari dulu yaitu pemisahan antara ruang laki-laki dan perempuan. Ruang tersebut bernama “Panembahan”. Ruang Panembahan berfungsi untuk tempat istirahat putra dan putri sultan. Ruangan untuk putra bernama ruang Kaputran dan Kaputren untuk putri. Di dalam ruangan tersebut dipisahkan oleh sekat-sekat ruangan yang memiliki fungsi sebagai pemisah.

Penjelajahan lorong demi lorong di Sunyaragi hampir usai. Mulyana mengajak ke sebuah tempat terakhir di kompleks goa tempat peristirahatan Kasepuhan Cirebon ini. Sebelumnya, rombongan melewati sebuah jembatan kecil sebelum menapakkan kaki di Goa Arga Jumut. Dari jembatan ke dasar kolam air setinggi kira-kira lima meter. Sang pemandu kembali melanjutkan perjalanan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com