Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ngarai Shosenkyo Yamanashi dan Pemandangan Merah di Musim Gugur

Kompas.com - 23/10/2015, 06:31 WIB
Musim gugur adalah waktu yang tepat untuk menyaksikan keajaiban alam yang menakjubkan di mana semua pohon-pohon di tempat ini warnanya berubah menjadi merah. Belum lagi gemericik air terjun Sengataki yang menyejukkan membuat suasana Shonsekyu kian romantis.

Dari Shonsenkyu kita dapat melihat jelas pemandangan Gunung Fuji. Kita tinggal naik Ropeway hingga sampai puncak kita bisa menyaksikan keindahan Gunung Fuji dan perfektur Yamanashi.

Ngarai Shosenkyu

Masih di perfektur Yamanashi, terdapat Ngarai Shosenkyu yang merupakan tempat paling tepat untuk hiking dan menikmati sajian pemandangan yang indah di musim gugur.

Ngarai Shosenkyu Yamanashi atau juga disebut Mitake Shosenkyu terdapat di sepanjang Sungai Arakawa yang termasuk bagian dari taman nasional Chichibu Tama Kai.

Ngarai di Shosenkyu ini terbentuk sangat indah di mana terdapat tebing batu kokoh menjulang tinggi, air terjun nan cantik serta formasi batuan yang tertata oleh alam yang luar biasa.

Akses ke Ngarai Shosenkyu sangat mudah bahkan jalan setapak yang disediakan bisa dilewati oleh semua umur.

Jalan keseluruhan di Ngarai Shosenkyu ini sekitar 4 kilometer namun spot yang paling indah terletak 1 kilometer menuju puncak di mana juga terdapat air terjun Sengataki setinggi 30 meter.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com