Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pemondokan Sie Kong Liong

Kompas.com - 28/10/2015, 13:28 WIB
Pada Kongres I di Solo, 12 Juni 1918, Tri Koro Dharmo diubah namanya menjadi Jong Java.

Pada 1926, para penghuni pondokan milik Liong, yang dikenal dekat dengan Mohammad Hatta, ini makin beragam. Mereka kebanyakan adalah aktivis pemuda dari daerahnya masing-masing. Kegiatan penghuni gedung pun makin beragam.

Pada September tahun itu, para mahasiswa penghuni pemondokan mendirikan Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI) dan menjadikan pemondokan sebagai pusat kegiatan PPPI.

Setahun kemudian, pemondokan mulai dijadikan ajang kegiatan berbagai organisasi gerakan pemuda, termasuk Bung Karno, yang kala itu menjadi salah satu tokoh Algemeene Studie Club di Bandung, Jawa Barat.

Pada 1928, para penghuni pemondokan memproklamirkan berdirinyaIndonesische Clubgebouw (IC).

Debat dan diskusi politik di antara mereka akhirnya berujung pada Kongres Pemuda I yang berlangsung di satu gedung di Jalan Budi Utomo, Jakarta Pusat, 30 April 1928. Kongres dilanjutkan pada 27 dan 28 Oktober tahun yang sama.

Kongres terakhir digelar di Pemondokan Liong. Di tempat inilah para tokoh pemuda Indonesia bersatu mengikrarkan Sumpah Pemuda dan menyatakan bendera Merah Putih serta lagu ”Indonesia Raya” sebagai bendera dan lagu kebangsaan Indonesia.

Menurut Abu, inti pemuda Angkatan ’28 itu berasal dari tiga tempat, yakni para mahasiswa anggota Perhimpunan Indonesia di Negeri Belanda, para mahasiswa anggota Algemeene Studie Club di Bandung, dan para mahasiswa anggota PPPI di Jakarta.

Dalam Perhimpunan Indonesia muncul nama Datuk Nazir Pamoentjak, Nazier, Mohammad Hatta, Soekiman, Budiarto, Sartono, Soenario, Iskaq, dan Samsi.

Dari Bandung muncul nama Soekarno dan Anwari, sedang dari Jakarta muncul antara lain nama Yamin, Amir, Assaat, Wongsonegoro, Abbas, Suwirjo, Reksodiputra, dan Tamzil.

Museum Sumpah Pemuda

Pada 1934, hiruk pikuk pemuda kebangsaan di Pemondokan Liong reda. Kegiatan mahasiswa anggota IC dialihkan ke Jalan Kramat Nomor 156, Jakpus.

Edukator (pemandu pengunjung) Museum Sumpah Pemuda, Dwi Nurdadi (26), yang ditemui Kamis (22/10/2015), mengatakan, pada 20 Mei 1973 Gubernur Ali Sadikin meresmikan pemondokan Liong ini sebagai Gedung Sumpah Pemuda.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com