Danau Asmara merupakan danau kaldera yang terbentuk dari letusan Gunung Sodoberawao pada 400-500 sebelum Masehi.
Berlokasi di Kecamatan Tanjung Bunga, tepatnya masuk wilayah Desa Riangkeroko dan Waibao, danau ini masih sangat alami.
Wilayah ini tampaknya memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, tetapi sayang sepertinya belum banyak diteliti.
Sebuah cerita turun-temurun dipercayai warga setempat sebagai asal mula Danau Waibelen.
Seorang ibu meminta puntung api atau api nutok kepada tetangganya untuk menanak nasi. Karena hujan lebat, puntung api diantarkan dengan cara diikatkan pada ekor anjing.
Melihat kelucuan anjing yang ekornya bergerak ke kanan kiri dengan puntung api yang melekat, warga tertawa terbahak-bahak hingga muncul kilat dan petir menggelegar.
Tak lama terdengar suara gemuruh dari gunung di dekat desa itu. ”Gunung lalu roboh dan menyisakan kawah besar. Air hujan mengisi kawah menjadi danau,” kata Maksimus Masan Kian, guru SMPN 1 Lewolema, yang mendampingi perjalanan kami.