Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyajikan Indonesia Timur

Kompas.com - 05/01/2016, 09:18 WIB
BERMODAL nekat dan keyakinan, enam tahun lalu Abdul Malik (37) terjun ke bisnis agen perjalanan wisata. Ia tak menggarap destinasi-destinasi wisata populer di Tanah Air. Namun, Abdul Malik justru menggarap lokasi-lokasi eksotis yang tersebar di kawasan timur Indonesia.

Malik adalah pendiri Kakaban Trip, agen perjalanan wisata yang mengkhususkan diri pada paket-paket wisata ke daerah di Indonesia timur, seperti Pulau Maratua, Tomia, Togean, Morotai, Alor, dan Rote. Enam tahun lalu, potensi besar wisata di tempat-tempat tersebut relatif belum banyak dikenal publik.

”Dulu tempat-tempat itu lebih banyak dikenal dan dikunjungi turis asing ketimbang domestik. Oleh karena itu, saya merasa tertantang untuk mengenalkan keindahan wilayah Indonesia timur kepada masyarakat kita sendiri,” kata Malik di Makassar, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.

Minat Malik terjun ke usaha ini didorong hobinya yang suka jalan-jalan dan berwisata. Sebelum memutuskan membuka usaha ini, Malik masih bekerja sebagai karyawan perusahaan asuransi swasta nasional.

”Saya bekerja sebagai auditor internal di kantor cabang di Makassar. Cabang itu sekaligus menjadi pusat untuk wilayah Indonesia timur, jadi saya sering bertugas ke kota-kota di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua,” katanya.

Dalam setiap kesempatan itu, Malik kerap mengunjungi obyek wisata di daerah-daerah tersebut. Ia pun mengenal keindahan dan jatuh cinta dengan lokasi-lokasi wisata di Indonesia timur seperti Pantai Ora di Maluku, Pulau Sumba di Nusa Tenggara Timur, hingga Raja Ampat di Papua Barat.

Saat pindah ke kantor cabang di Balikpapan, Kalimantan Timur, Malik berkenalan dengan Derawan, gugusan kepulauan cantik di Kabupaten Berau yang menjadi surga wisata pantai dan kegiatan menyelam. Cintanya kian lengket dengan dunia wisata. Nama salah satu pulau di Derawan ini pula yang disematkan Malik sebagai nama perusahaan perjalanan wisatanya, yakni Kakaban.

Lepas karier

Saat keinginan membuka usaha agen perjalanan wisata kian kuat, Malik pernah dihinggapi keraguan. Keluarganya pun sempat ragu. Sebab, karier selama 10 tahun dengan jabatan terakhir sebagai kepala bagian administrasi menjadi taruhannya.

Malik akhirnya membulatkan tekad untuk berhenti dari pekerjaan dan memulai usaha agen perjalanan wisata ini. Ia yakin, seseorang yang melakukan kegiatan yang disukai akan berhasil baik.

Namun, keputusan itu juga bukan tanpa perhitungan yang matang. Selain obyek wisata yang indah dan masih alami, saat itu Malik melihat peluang besar. Sebab, belum banyak agen perjalanan yang menawarkan paket-paket wisata ke kawasan timur Indonesia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com