Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Makanan Halal di Jepang, Ini Kuncinya...

Kompas.com - 06/08/2016, 08:25 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Jangan khawatir akan makanan halal saat ke Jepang. Di negeri Sakura ini, Anda dapat tetap berpesta kuliner tanpa perlu merasa was-was akan bahan kandungan makanan, asalkan Anda tahu kuncinya.

Seperti dikutip dari buku "85 Best Spots in Japan" karya Maria Fransiska Merinda, makanan di Jepang umumnya mengandalkan sumber daya laut.

"Pada umumnya, ciri khas makanan Jepang banyak menggunakan hasil laut. Masakan Jepang dengan menggunakan daging sapi baru dikenal sejak restorasi Meiji, karena pada era Meiji budaya Barat mulai mempengaruhi Jepang," tulis Maria. Salah satu masakan Jepang berbahan sapi yang tekenal pada masa Meiji sekarang adalah Sukiyaki. 

Jadi dapat dipastikan jika Anda ke Jepang, mencari makanan halal dengan bahan sumber laut seperti sushi, sashimi akan terbilang lebih mudah. Hal yang perlu dihindari saat makan sushi dan sashimi adalah saus yang mengandung mirin atau sake karena mengandung alkohol.

Justru saat paling riskan adalah saat memesan ramen atau udon, mie khas Jepang yang telah mendunia.  Di Jepang, kaldu untuk ramen dan udon umumnya terbuat dari kaldu babi, sapi, atau ayam.

Ada pula kaldu Dashi, yang terbuat dari rumput laut dan tentunya halal. Anda perlu jeli melihat keterangan di buku menu atau paling baik jangan malu bertanya mengenai jenis kaldu yang digunakan untuk kuah ramen atau udon.

Apabila masih merasa ragu akan kehalalan makanan, Maria merekomendasikan restoran Muslim yang rata-rata adalah restoran masakan India, Malaysia, Pakistan, dan Turki. "Restoran-restoran tersebut menyediakan menu halal seperti kebab," tulis Maria. 

Harga makanan di Jepang juga beragam. Jika ingin berhemat Anda dapat membeli bento atau nasi kotak di stasiun kereta atau minimarket yang dijual dengan harga 300-500 yen atau setara dengan Rp 40.000 sampai Rp 65.000. 

Untuk rekomendasi tempat wisata terbaik di Jepang dan tips bermanfaat lainnya, Anda dapat membacanya di buku "85 Best Spots in Japan" terbitan Elex Media Komputindo, yang bisa Anda beli melalui Gramedia.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com