Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Tubuh, Sensasi Berjalan Dalam Organ Tubuh Manusia

Kompas.com - 23/08/2016, 15:07 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Bagi Anda yang ingin mengetahui detil tentang organ tubuh, tidak ada salahnya jika mengunjungi Museum Tubuh yang ada di Kota Batu, Jawa Timur.

Di Museum yang letaknya satu komplek dengam lokasi wisata Jatim Park I itu, pengunjung bisa memahami fungsi organ tubuh, bahkan bentuknya.

Tidak hanya itu, selama berada di gedung dengan enam lantai itu, pengunjung akan merasakan sensasi berjalan di dalam organ tubuh manusia. Museum itu dibagi menjadi 16 zona.

KOMPAS.com/ANDI HARTIK Seorang petugas medis saat menjelaskan fungsi organ hati kepada sejumlah pengunjung di zona hati yang ada di Museum Tubuh, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (22/8/2016).
Zona pertama, pengunjung akan memasuki replika gigi. Di sana, pengunjung akan mengetahui secara detil bentuk dan fungsi gigi.

Setelah itu, pengunjung akan bergeser ke zona telinga. Di situ, pengunjung akan melihat replika telinga yang diperbesar 100 kali lipat.

Lalu ke zona hidung yang membuat pengunjung serasa berada di dalam hidung dan ke zona otak yang memperkenalkan fungsi otak kanan dan kiri. Kemudian pengunjung akan memasuki zona mata lalu masuk ke zona aktivitas satu.

ARSIP MUSEUM TUBUH Zona Otak di Museum Tubuh, Kota Wisata Batu, Jawa Timur.
Di zona aktivitas satu, pengunjung bisa berfoto dengan gaya pakaian dokter dan pasien seperti yang telah disediakan.

"Ini untuk memperkenalkan dokter kepada anak-anak. Supaya kalau mereka bertemu dokter tidak takut. Pengunjung juga bisa ber-selfi di sini," kata Humas Museum Tubuh, Tatar Sarwono kepada KompasTravel, Senin (22/8/2016).

Selanjutnya ada zona pembuluh darah. Di zona tersebut, pengunjung melintasi terowongan yang mirip seperti pembuluh darah. Ada pembuluh darah normal dan ada terowongan yang berbentuk pembuluh darah dengan banyak lemak.

ARSIP MUSEUM TUBUH Zona tulang sendi di Museum Tubuh, Kota Wisata Batu, Jawa Timur.
Kemudian ke zona jantung. Di situ, terdapat replika jantung yang sudah diperbesar lengkap dengan detak jantungnya. Lalu ke zona paru-paru. Replika paru-paru yang ditampilkan berwarna merah dan hitam.

Untuk paru-paru berwarna merah melambangkan paru-paru yang bersih. Sementara paru-paru yang berwarna hitam melambangkan paru-paru milik pecandu rokok.

Kemudian memasuki ke zona hati, lalu ke lambung dan usus. Di zona tersebut tergambar bagaimana lambung mencerna makanan.

Kemudian ke zona pemeriksaan, lalu ke zona aktivitas reproduksi. Di zona aktivitas reproduksi, pengunjung akan melihat bagaimana orang mengandung. Mulai dari bentuk janin saat masih di dalam kandungan, hingga alat-alat untuk cek kehamilan.

KOMPAS.com/ANDI HARTIK Repelika organ tulang sendi yang ada di Museum Tubuh, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (22/8/2016).
Pengetahuan organ reproduksi dipertajam dengan adanya tayangan video tiga dimensi. Dalam tayangan tersebut, pengunjung seakan dibawa ke dalam organ reproduksi mengikuti sperma yang hendak menuju sel telur.

Terakhir ada zona tulang sendi. Di zona ini pengunjung melihat langsung bentuk tulang sendi milik manusia. Kemudian yang terkahir ada zona cadaver yang memperlihatkan mayat manusia yang diawetkan.

Di lokasi itu, pengunjung dilarang mengambil gambar. "Diawetkan dengan cara plastinasi. Ini kita impor dari Taiwan. Ada lima. Satu perempuan empat laki-laki. Untuk pembelajaran anatomi tubuh," jelas Tatar.

Tidak hanya melihat, pengunjung juga bisa mendengarkan penjelasan tentang fungsi organ tubuh. Sebab di setiap zona, ada tenaga medis yang selalu siap menjelaskan fungsi organ tubuh tersebut. "Setiap zona dijaga oleh tenaga medis seperti perawat dan bidan," jelasnya.

KOMPAS.com/ANDI HARTIK Seorang petugas medis saat menjelaskan fungsi organ telinga kepada sejumlah pengunjung di zona telinga yang ada di Museum Tubuh, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (22/8/2016).
Namun jika pengunjung ingin mengetahui fungsi organ tubuh tanpa penjelasan dari tenaga medis yang bertugas, pengunjung bisa mengetahui dengan tayangan multimedia yang telah disediakan di setiap zona.

"Semua zona dilengkapi multimedia untuk mendukung penjelasan zona," tambah Tatar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com