Istana ini terletak di depan Taman Brussels dan dibangun pada 1818-1820. Meski demikian, pembangunan tambahan terus dilakukan hingga 1934.
Bagian depan istana ini memiliki ukuran 50 persen lebih panjang dari Istana Buckingham, London. Namun, luas lantai 33.027 meter persegi hanya separuh dari luas Istana Buckingham.
Sayangnya, istana ini hanya dibuka untuk umum pada Juli hingga September. Sehingga Kompas.com yang berkunjung pada November tahun ini hanya bisa menikmati kemegahan istana itu dari luar.
Selain sebagai tempat tinggal keluarga kerajaaan, istana tersebut juga digunakan untuk menerima para tamu negara dan menggelar berbagai ajang kenegaraan.
Taman Brussels
Taman ini terletak di seberang istana kerajaan dan dikelilingi gedung parlemen dan kedutaan besar Amerika Serikat.
Taman ini dibangun pada 1776-1783 di lokasi bekas istana Coudenberg, yang pernah menjadi pusat pemerintahan selama 700 tahun sebelum dihancurkan pada 1731.
Taman Brussels ini dibangun dengan gaya geometris neoklasik oleh Gulles-Barnabe Guimard dan Joachim Zinner.
Di taman seluas 13, 1 hektar ini dikelilingi dua baris pohon jeruk yang pada musim panas pemandangannya akan sangat indah.
Namun karena Kompas.com berkunjung pada saat musim dingin, hampir semua pohon meranggas tanpa daun di dahan-dahannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.