Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tangan Bu Poer, Nasi Bungkus Ini Naik Kelas

Kompas.com - 10/01/2017, 11:45 WIB
I Made Asdhiana

Editor

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Siapa yang tidak suka dengan nasi bungkus? Selain praktis dan murah, nasi bungkus menjadi solusi ketika sewaktu-waktu kelaparan menyerang.

Nah jika melancong ke Banyuwangi, Jawa Timur, tidak ada salahnya anda mencoba nasi bungkus bu Poer yang berada di tengah kota Banyuwangi, tepatnya di Jalan PB Sudirman atau utara simpang lima Banyuwangi.

Dengan lokasi strategis di pinggir jalan dan buka mulai jam 7 pagi hingga 9 malam, warung nasi bungkus bu Poer pas menjadi tempat makan mulai sarapan, makan siang hingga makan malam.

Selain itu tempatnya yang nyaman dan bersih, cocok untuk sekadar nongkrong bersama keluarga, kerabat dan sahabat.

(BACA: Banyuwangi Pun Memiliki Hutan Pinus, Ini Lokasinya...)

Nasi bungkus favorit yang banyak dipesan adalah nasi bungkus sambel ijo. Harganya cukup terjangkau hanya Rp 5.000 per porsi, anda sudah mendapatkan nasi hangat dengan suwiran ayam goreng dengan sambal ijo yang pedas dibungkus menggunakan daun pisang.

Selain itu ada empat jenis nasi yang bisa dipilih, ada nasi jagung, nasi putih, nasi gurih (uduk), dan nasi merah. Cara membungkusnya pun unik yaitu di bentuk seperti gunungan atau kerucut, agar lebih mudah saat dikonsumi.

"Jika mau tambah lauk juga boleh ada macam-macam mulai tahu fantasi, ikan laut, telur dadar, oseng-oseng mercon dan berbagai jenis sayuran. Harganya beda-beda tapi sangat terjangkau," kata Purnomowati (65), pemilik warung nasi bungkus kepada KompasTravel, Selasa (10/1/2017).

(BACA: Bulan April-Mei, Siap-siap Pesta Durian Merah di Banyuwangi)

Perempuan yang akrab di panggil bu Poer tersebut, mengaku sudah dua tahun ini mengelola warung tersebut dan sudah memiliki langganan tetap termasuk wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi.

"Banyak yang ke sini mulai dari orang luar kota sampai bule-bule. Ada yang makan sini, ada juga yang pesen nasi bungkus dibawa pulang. Ya, yang favorit ya nasi bungkus sambal ijo," jelasnya.

Ia juga bercerita, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas beberapa kali mengajak keluarganya untuk makan di tempatnya.

"Kalau bu Dani, istrinya pak Anas sukanya pesan nasi merah. Sering sekali. Kalau nggak ke sini langsung, ya biasanya nyuruh orang buat belikan," katanya.

Untuk menjaga rasa menu di warungnya, bu Poer sendiri yang langsung turun tangan ke dapur untuk memasak. Biasanya, dia memasak pada pagi hari untuk menu sampai siang dan pada sore hari untuk menu hingga malam hari. "Biar fresh," katanya.

Bukan hanya nasi bungkus, warung bu Poer juga menyediakan nasi gudeg yang rasanya tidak jauh beda dengan tempat asalnya yaitu Yogyakarta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com