Inilah Yalong Bay, "Hawaiinya" China

SANYA, KOMPAS.com - Kota Sanya di ujung selatan Pulau Hainan, China tak mau kalah dengan Bali maupun Hawaii yang terkenal dengan keindahan pantainya. Panas teriknya matahari, putihnya pasir pantai merupakan daya tarik kota ini.

Sanya memiliki pantai yang indah dan menjadi incaran wisatawan dalam negeri dan wisatawan mancanegara. Mau tahu namanya? Yalong Bay.

(Baca juga: Hainan Serius Membidik Turis Indonesia)

Pulau Hainan merupakan pulau beriklim tropis yang dimiliki China. Birunya laut dan pantai berpasir putih banyak terdapat di sebelah timur pulau ini. Yalong Bay salah satunya.

Bahkan Yalong Bay dijuluki sebagai "Hawaiinya" China. Penasaran kan?

Sabtu (14/10/2017), KompasTravel bersama Ayo Wisata serta travel agent dari Jakarta, Bandung dan Semarang mengunjungi pantai ini.

Provinsi Hainan tak mau menyia-nyiakan kawasan pantai yang dimiliknya untuk mendatangkan wisatawan, baik wisatawan China turis asing.

Selama ini wisatawan China rela terbang menuju Bali hanya untuk merasakan keindahan, kehangatan dan indahnya pantai di Tanah Lot, Nusa Dua sampai Nusa Penida.

(Baca juga: Jangan Malu Meniru Hainan Mengelola Pariwisata)

Bagi Provinsi Hainan, wisatawan domestik merupakan pasar besar bila digarap serius. Yalong Bay sebagai destinasi wisata bahari China merasakan polesan itu. Di kawasan ini berdiri hotel-hotel berbintang jaringan internasional.

Memasuki kawasan Yalong Bay, dari jendela bus akan terlihat rindangnya pepohonan sepanjang pantai. Wilayah itu sering dijadikan lokasi pemotretan pre-wedding.

Berjalan kaki dari tempat parkir bus menuju kawasan pantai, jalanan semakin dipenuhi wisatawan baik dari China maupun mancanegara.

Tak ketinggalan toko-toko suvenir menjajakan produk-produk menarik kerap dipenuhi wisatawan untuk membeli oleh-oleh.

Teriknya sinar matahari siang itu membuat wisatawan yang datang berpasangan atau bersama keluarga memenuhi tempat duduk di bawah pohon sambil melepas lelah.

Kadang di bawah pohon terlihat instrukur selam memberikan penjelasan seputar teknik penyelaman kepada peserta yang dengan tekun mendengarkan.

Setelah berjalan sekitar 10 menit dari tempar parkir bus, tibalah KompasTravel di tepi pantai. Wow... sepanjang pantai dipenuhi wisatawan.

Jalan menuju pantai Yalong Bay terlihat padat orang lalu lalang. Ketika melihat pantai, mereka begitu antusias untuk menjejakkan kaki di kelembutan pasir putih dan merasakan sentuhan air laut ke kaki-kaki mereka.

Walaupun siang dengan panas menyengat, mereka tak peduli. Toh ada payung dan topi. Sepanjang pantai Yalong dipenuhi orang-orang dari segala usia, berjalan kaki sambil menyaksikan aktivitas pengunjung lain di bibir pantai. Sementara nun jauh di sana ada yang berenang sambil melempar canda.

Jetski yang terparkir di pinggir pantai pun menjadi sasaran foto selfie pengunjung. Secara bergantian mereka berfoto di jetski dengan gaya masing-masing.

Di tengah laut jetski dan speedboat melaju kencang membawa wisatawan menikmati keindahan pantai yang dijuluki "Hawaiinya" China itu.

Menurut Awen, pemandu wisata para travel agent dari Indonesia, pantai Yalong selalu dipenuhi wisatawan, apalagi pada hari libur.

"Bahkan pada akhir tahun wisatawan dari wilayah utara China yang dilanda musim dingin justru membanjir Sanya untuk merasakan kehangatan pulau tropis Hainan dan mereka berlibur dalam waktu lama," katanya.

Pantas saja kalau pantai-pantai di Bali selalu dipenuhi wisatawan China untuk berlibur. Mereka sangat suka pantai untuk bermain ski, menyelam atau snorkeling.

Wajarlah kalau Yalong Bay dijuluki sebagai "Hawaiinya" China. Provinsi Hainan menggarap pantai Yalong tak ubahnya menyerupai suasana di Hawaii dan Bali untuk menarik wisatawan domestik yang suka pantai serta wisatawan mancanegara datang ke Sanya, kota di wilayah selatan China ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.