Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tempat Ngabuburit Sekaligus Berburu Takjil di Bogor

Kompas.com - 03/06/2018, 15:08 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Menunggu magrib atau ngabuburit di kota Bogor Anda bisa sekaligus berburu takjil di tempat-tempat tertentu.

Saat bulan Ramadhan, para pedagang di tempat-tempat favorit untuk wisata kuliner akan lebih banyak jumlahnya.

Menjelang sore hari berbagai stan makanan ramai menjajakan dagangannya. Mulai dari jajanan untuk takjil, hidangan utama, hingga kuliner khas Bogor dapat Anda temui di berbagai tempat yang direkomendasikan KompasTravel berikut.

Warung Bandrek Air Mancur berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM/LINGGA ARVIAN NUGROHO Warung Bandrek Air Mancur berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
1. Kawasan Air Mancur

Mayoritas kuliner di sini buka mulai sore hingga dini hari. Saat bulan Ramadhan, pedagang makanan lebih ramai dari biasanya.

Kawasan kuliner ini berlokasi di pertemuan Jalan Sudirman dan Jalan Ahmad Yani. Dari Istana Bogor, ambillah arah Jalan Jendral Sudirman. Sepanjang jalan itu hingga akhir bundaran bertuliskan “Air Mancur”, Anda bebas memilih berbagai jenis kuliner.

Baca juga: 6 Takjil yang Paling Dicari untuk Buka Puasa

Berbagai street food dijual di sini seperti Soto Kuning Bogor, nasi goreng, bubur ayam, martabak, sate madura, sate padang hingga minuman khas di malam hari yakni bandrek, wedang, dan sekoteng.

Tak sulit menemukan tempat ibadah setelah berbuka. Tepat di sisi bundaran terdapat sebuah masjid besar.


Anda bisa menikmati kuliner dengan suasana perkotaan malam Bogor di kawasan Jalan Veteran.KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Anda bisa menikmati kuliner dengan suasana perkotaan malam Bogor di kawasan Jalan Veteran.
2. Jalan Veteran (Merdeka)

Melipir sedikit dari pusat kota, Anda bisa berkunjung ke kawasan Jalan Veteran. Jalan ini lebih terkenal dengan kawasan Merdeka Bogor. Nama tersebut telah ada sejak zaman kemerdekaan sebagai salah satu pusat Kota Bogor di zaman itu.

Baca juga: Dari Lemang sampai Ayam Guling, 5 Takjil Unik di Pasar Benhil

Puluhan ruko yang menutup rolling door-nya sejak sore, satu per satu ditutupi gerobak-gerobak dan tenda kuliner. Di sini, mayoritas gerai berbentuk gerobak dan tenda-teda.

Aneka kuliner pun dijajakan mulai jajanan pasar, cakwe, cendol, hingga makanan berat seperti bubur ayam, soto, martabak, sate, pempek, hingga angkringan. Beberapa hidangan khas Bogor juga ada di sini, seperti asinan bogor dan doclang.


Taman Yasmin Sektor VI, dengan ruko yang berderet sepanjang 200 meter, terdapat puluhan tenda kuliner yang berhadapan dengan bangunan ruko tersebut. KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Taman Yasmin Sektor VI, dengan ruko yang berderet sepanjang 200 meter, terdapat puluhan tenda kuliner yang berhadapan dengan bangunan ruko tersebut.
3. Ruko Taman Yasmin

Tempat ini merupakan deretan ruko di sebuah perumahan. Meskipun wujudnya ruko, di bagian depannya berjajar puluhan tenda street food yang siap menggugah selera Anda.

Ada banyak jenis takjil, mulai dari aneka es, jajanan pasar, dan roti. Menjelang malam, giliran kuliner berat yang ramai seperti seafood, nasi uduk, nasi liwet, aneka bakaran, hingga kuliner dengan menu tradisional Sunda, Aceh, Betawi, dan Padang.

Bagi Anda yang datang dari luar kota seperti Jakarta, kawasan ini lebih mudah diakses dari pintu tol keluar Bogor Ringroad (BORR). Dari pintu keluar tol, hanya butuh waktu 10 menit perjalanan jika tanpa macet. Tepatnya berada di deretan ruko Taman Yasmin Sektor VI dengan ruko yang berderet sepanjang 200 meter.

4. Jalan Raya Bangbarung

Jalan raya ini terkenal dengan berbagai kuliner hits sepanjang jalannya, mulai kedai, tenda,  hingga berupa gerobak kuliner. Mulai dari kuliner tradisional hingga kekinian dapat ditemui di sini.

Anda dapat berbuka puasa dengan hidangan yang bervariasi. Mulai dari sop durian, aneka es dan sop buah, ayam kalasan, aneka bakso, dan berbagai kuliner kekinian yang terus berganti trennya.

Kawasan kuliner ini berlokasi di sepanjang Jalan Raya Bangbarung Bogor, Kecamatan Tegalgundil, Bogor Utara, Kota Bogor.

Jika Anda keluar dari pintu tol Baranangsiang, arahkan kendaraan ke kiri atau Jalan Pajajaran. Sekitar 15 menit perjalanan dalam kondisi jalan lancar, Anda langsung dapat berbelok ke Jalan Raya Bangbarung.

Kawasan Sempur, kini tak hanya jadi tempat berolahraga bagi warga Bogo, tapi juga bermain dan rekreasi keluarga.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Kawasan Sempur, kini tak hanya jadi tempat berolahraga bagi warga Bogo, tapi juga bermain dan rekreasi keluarga.
5. Lapangan Sempur

Kawasan yang dulunya hanya lapangan sepak bola ini kini menjadi salah satu wahana rekreasi warga Kota Bogor terutama saat bulan puasa. Beragam wahana seperti skatepark, taman ekspresi, playground, hingga wahana panjat tebing ramai dinikmati pengunjung.

Soal kuliner, tempat ini juga tak kalah ramai. Sejak sore hari sudah terlihat aneka takjil dan hidangan utama berjejer rapi di sekitar lapangannya.

Lokasinya berada di tengah kota. Jika anda mengitari Istana dan kebun Raya Bogor, setelah Jalan Juanda maka Anda akan menemuinya di sebelah kiri Jalan Sempur dengan landmark  tulisan "Sempur" berukuran besar.

6. Taman Kencana

TIdak jauh dari lapangan sempur, Anda bisa berjalan ke Taman Kencana sekitar lima menit saja. Taman kota ini merupakan tempat berkumpulnya anak muda, untuk sekadar menyalurkan hobi komunitas, hingga menggelar acara.

Di sore hari para pedagang mulai berdatangan, membuka stannya dan meyandarkan gerobaknya. Sebelumnya gerai-gerai permanen, hingga resto kekinian pun ada di kawasan taman ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com