Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Raja Ampat, Api Obor Asian Games Dibawa ke Pianemo

Kompas.com - 26/07/2018, 07:21 WIB
Gaby Bunga Saputra,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Setelah singgah di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), rombongan pembawa api obor Asian Games 2018 melanjutkan perjalanannya menuju Raja Ampat, Papua Barat tepatnya di Pianemo. Kirab obor Asian Games akan tiba di bandara Raja Ampat pukul 06.45 WIT, Kamis (25/7/2018).

Kemudian melanjutkan perjalanan dengan berlayar menggunakan kapal cepat menuju mini jeti Pianemo. Berikutnya dengan kapal perang daerah menuju pos pintu Pianemo, salah satu kawasan populer di Raja Ampat. Kirab obor akan sampai di pos pintu Pianemo pada pukul 09.45 WIT.

Baca juga: Mengenal Tempat Persinggahan Api Obor Asian Games di Mataram

Kirab obor juga akan dibawa berenang, diving dan berlari mengitari sekitar Pulau Pianemo. Perenang putra andalan Indonesia, Richard Sambera, akan membawa api obor sambil berenang.

Petualang wanita yang gemar diving, Nadine Chandrawinata akan membawa kirab obor menyelam di bawah laut dengan diving, kemudian dilanjutkan berlari sampai Puncak Pianemo.

Destinasi wisata Pianemo, di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Kamis (5/5/2016).KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Destinasi wisata Pianemo, di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Kamis (5/5/2016).
Pasti Anda tidak asing lagi melihat foto Pianemo, karena pulau ini sering menjadi tujuan para traveler. Pulau Pianemo terletak di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.

Dikenal dengan keindahan pulau-pulau kecil yang bermunculan di tengah laut dengan pemandangan air laut biru kehijauan.

Baca juga: 4 Obyek Wisata di Bali yang Dilewati Kirab Obor Asian Games 2018

Raja Ampat juga menawarkan keindahan bawah laut dengan ragam flora dan fauna yang memesona. Sebagian besar pengunjung yang berkunjung ke Raja Ampat memiliki tujuan yang sama yaitu diving.

Terdapat banyak spot menyelam di kawasan ini, di bawah laut Raja Ampat terdapat 603 jenis terumbu karang keras. Spesies ikan mencapai 1.400 jenis. 

Wisatawan menikmati pemandangan gugusan pulau karst dari Bukit Piaynemo, Desa Pam, Kecamatan Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Senin (31/11/2016).KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Wisatawan menikmati pemandangan gugusan pulau karst dari Bukit Piaynemo, Desa Pam, Kecamatan Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Senin (31/11/2016).
Selain itu Anda bisa menikmati pemandangan Pianemo dari ketinggian agar bisa memandang seluruh penjuru pulau di Puncak Pianemo. Sebelum menuju puncak Pianemo pengunjung harus menaiki 320 anak tangga. Setelah melewati ratusan anak tersebut, pengunjung akan disuguhkan pemandangan bukit-bukit karst yang menjulag tinggi.

Pianemo relatif mudah dijangkau. Dari Pelabuhan Waisai yang merupakan pusat administrasi Kabupaten Raja Ampat, perjalanan ke Pianemo bisa ditempuh sekitar dua sampai tiga jam dengan speedboat.

Waktu yang tepat untuk mendatangi Pianemo adalah pagi hari. Terik matahari pagi akan menambah keindahan Pianemo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com