Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati Sindikat Copet di Pesawat, Ini Tips agar Barang Aman

Kompas.com - 19/08/2018, 15:50 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

"Banyak yang belum tahu lho kalau dibawah kursi depan kita bisa dipakai untuk menaruh barang," tutur Gerry Soejatman, pengamat penerbangan yang juga dihubungi KompasTravel, Minggu (19/8/2018).

Selain itu resleting atau kantong-kantong yang dapat dibuka harus menghadap ke Anda. Dengan demikian kita dapat mengawasi bila ada orang yang mengambil tas di depan kita.

Namun jika Anda membawa barang banyak, jangan duduk di kursi darurat, karena tidak diperbolehkan menaruh barang di bawah kursi depan.

5. Kenali situasi dan kondisi yang mendukung pencurian

Aksi pencurian biasanya terjadi di penerbangan dengan lama tempuh dua hingga empat jam. Selain itu saat lampu pesawat redup, umumnya dalam penerbangan malam.

Dalam kondisi itu kemungkinan besar penumpang akan tidur walau sebentar. "Saat tidur itulah mayoritas pencuri beraksi," tutur Alvin Lie.

Ia mengatakan sampai sekarang pencuri yang tertangkap merupakan warga negara China, di berbagai negara. Meski begitu tidak tertutup kemungkinan modus maling terbang ini terus berkembang, melibatkan pelaku-pelaku ras lain.

"Intinya penumpang kudu waspada, tanpa kecualikan ras manapun," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com