Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menerobos Rimba Manurara Pulau Sumba Mencari Air Terjun Matayangu

Kompas.com - 21/08/2018, 16:10 WIB
Markus Makur,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

Terpisah Syamsul Bukhori kepada KompasTravel menjelaskan, biasanya wisatawan asing dan Nusantara berwisata ke air terjun Matayangu suka berjalan kaki dari arah Timur dan Barat. Itulah jalur jalan kaki menuju ke air terjun Matayangu.

Seorang yang berpetualangan mengambil dua jalur ini, pertama melihat Air Terjun Lapopu. Jalan kaki dengan menaiki 500 anak tangga menerobos hutan rimba menuju ke Air Terjun Matayangu atau sebaliknya, pertama dari arah barat di Manurara menerobos rimba Manurara dan pulang melalui jalan kaki ke Air Terjun Lapopu.

“Jalur jalan kaki ini sudah diinformasikan kepada agen perjalanan wisata di Pulau Sumba serta di berbagai buku yang diterbitkan oleh Taman Nasional MataLawa Sumba,” jelasnya.

Air Muncul dari Lubang Goa Matayangu

Keunikan Air Terjun Matayangu adalah saat musim kering, airnya muncul dari lubang goa. Ketika daerah aliran Sungai Matayangu besar maka air muncul dari dua arah, dari mulut tebing Matayangu dan lubang goa.

Bukhori menambahkan, goa di dalam tebing Matayangu sudah diteliti oleh para pemerhati goa di Indonesia. Diperkirakan ada 30 goa di dalam tebing Matayangu.

Dulu tim penjelajah goa-goa di Indonesia sudah masuk ke dalam goa-goa tersebut dan berhasil mendokumentasi goa-goa di dalamnya. Saat itu juga merayakan keberhasilan itu dengan mengibarkan bendera Merah Putih di Kolam Matayangu.


Kolam Matayangu Tempat Berkumpul Para Arwah

Ngailu Ibinipiaku mengisahkan, penuturan dari berbagai tua-tua adat di Manurara bahwa kolam Matayangu sebagai tempat berkumpulnya para arwah yang sudah meninggal dunia.

Apabila seseorang meninggal dunia di sekitar perkampungan Manurara bahwa ada bunyi di goa-goa Matayangu. Jadi pemandu wisata dari luar yang memandu tamu ke Air Terjun Matayangu harus didampingi pemandu lokal.

“Saya dan warga lainnya sering mendengar suara-suara dari goa-goa Matayangu. Jika kami mendengar suara-suara lain dari Goa Matayangu berarti kami mengetahui bahwa ada warga yang meninggal dunia,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com