Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyisir Pantai Lhok Puuk...

Kompas.com - 25/08/2018, 19:24 WIB
Masriadi ,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi


ACEH UTARA, KOMPAS.com – Sejumlah warga bersantai di bawah pohon kelapa, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Jumat (24/8/2018).

Mereka menikmati semilir angin di sisi pantai. Di depannya deburan ombak berkejaran mengejar bibir pantai. Ya, itulah Pantai Lhok Puuk.

Lokasi pantai ini menjorok ke dalam, tepatnya jika ingin menuju ke kawasan itu pilihlah jalur nasional Banda Aceh-Medan. Begitu tiba di Simpang Panteu Breuh, tepatnya di Masjid Panteu Breuh, maka berbeloklah ke kiri, penunjuk arah menunjukan ke arah Seunuddon.

Baca juga: 3 Pantai Paling Populer di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe

Ikutilah jalanan aspal itu lurus ke depan sampai ke Desa Blang Geulumpang. Kecamatan itu memang berada di pesisir, menghadap Selat Malaka. Sehingga sepanjang jalan akan ditemukan tambak milik petani dan bibir pantai yang berdebur ombak.

Pengunjung di Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).KOMPAS.com/MASRIADI SAMBO Pengunjung di Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).
Memasuki kawasan pantai, masih sangat alami. Dikelola oleh masyarakat setempat. Pohon kelapa, pandan menjadi pemandangan tersendiri. Di bawah pohon masyarakat bersantai sembari menikmati air kelapa muda.

“Kalau Jumat begini hanya masyarakat kecamatan sini yang datang. Besok sampai Minggu itu biasa ramai dari Aceh Timur juga,” kata Mansur, seorang warga lokal.

Baca juga: Serunya Mandi di Air Terjun Rayap Aceh Utara

Wisatawan juga tak perlu repot-repot membawa bekal, di sana tersedia aneka jajan, mulai mie Aceh, rujak hingga minuman kaleng disediakan dengan harga terjangkau.

Membuat pantai ini semakin indah adalah tanggul pemecah ombak yang terpasang rapi di sebagian bibir pantai. Sehingga terkesan sebagai tembok yang instagenic bagi wisatawan.

Pengunjung di Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).KOMPAS.com/MASRIADI SAMBO Pengunjung di Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).
Namun, jika ingin bersantai pas di bibir pantai, ada baiknya membawa tikar. Karena jarak antara bibir pantai dengan lokasi duduk terpaut 100 meter. Sebagian pengunjung terlihat bersantai dengan membawa tikar.

Sebagian lagi menghabiskan hari menunggu senja di kawasan bebatuan, sebagian lain terlihat memandikan anaknya di bibir pantai.

“Kami menerapkan konsep syariat Islam, di mana wanita dan pria mandi di area berbeda. Bukan di satu jalur pantai,” kata Mansur.

Salah seorang pengunjung, Saifullah Nurdin, menyebutkan kawasan itu butuh sentuhan tangan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara. Pasalnya, kebersihan pantai harus ditingkatkan. Beberapa pengunjung meninggalkan bungkus makanan di bibir pantai dan itu merusak keindahan.

Pengunjung Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).KOMPAS.com/MASRIADI SAMBO Pengunjung Pantai Lhok Puuk, di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Jumat (24/8/2018).
“Bisa ditata lebih apik, misalnya dipromosikan. Pantai ini bersih, dangkal juga, pas buat mandi anak-anak. Namun promonya kurang sekali, sehingga dia kalah populer dibanding pantai lainnya,” kata Saiful.

Nah, ingin menikmati semilir angin nan sejuk, silakan berkunjung ke pantai itu. Di sana, keramahan warga siap menyambut seluruh wisatawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com