Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Afrika, Benua Eropa Juga Punya Gurun

Kompas.com - 06/03/2019, 21:09 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Jika membahas tentang gurun, kemungkinan besar pikiran akan tertuju ke Benua Afrika. Memang Benua Hitam (julukan Afrika) mememiliki banyak gurun, termasuk Sahara sebagai gurun terbesar di dunia.

Namun ternyata gurun juga ada di Benua Eropa. Jika selama ini Eropa dianggap sebagai benua tanpa gurun, maka anggapan itu tidak sepenuhnya benar. Ada beberapa titik gersang di Eropa yang memenuhi syarat sebagai sebuah gurun.

Baca juga: 4 Obyek Wisata Alam yang Menawan di Eropa Timur

Salah satu gurun di Benua Biru (julukan Eropa) ada di Negara Spanyol. Terletak di bagian tenggara Spanyol, gurun ini bernama Desierto de Tabernas atau jika diartikan adalah Gurun Tabernas.

Gurun ini hanya berlokasi sekitar 32 kilometer di sebelah utara Kota Almeria. Meski Andalusia terkenal dengan arsitektur Moor dan pantainya yang cerah, bentang alam sangat berubah drastis di kawasan Gurun Tabernas.

Hal ini dikarenakan kawasan gurun diapit oleh dua rangkaian pergunungan. Udara basah dari Mediterania menjatuhkan seluruh kelembabannya di bukit-bukit itu. Sementara daerah bayangan hujan yang tidak mendapat jatah hujan berubah menjadi Gurun Tabernas yang gersang.

Tak hanya sekadar nama, Tabernas juga memiliki ciri khas sebuah gurun. Ketika musim panas, suhu udara bisa mencapai 47 derajat Celcius. Ketika musim kemarau, hujan yang turun kurang dari 76 milimeter.

Baca juga: Resto di Seminyak Ini Hadirkan Kuliner Bergaya Eropa dan Asia

Flora dan fauna yang ada di sini juga semakin memantapkan statusnya sebagai gurun. Ular dan kadal biasa ditemui di Gurun Tabernas. Sementara itu, tumbuhan khas gurun berupa kaktus juga bisa dijumpai di sini.

Sepotong Hollywood di Negeri Matador

Bentang alam Gurun Tabernas sekilas mirip dengan sebagian besar wilayah barat daya Amerika. Hal itu menjadikan gurun ini sebagai lokasi populer bagi para kru film. Tentu film-film yang dibuat di sini bertemakan koboi.

Syuting film koboi di Gurun Tabernas, Spanyol.Shutterstock Syuting film koboi di Gurun Tabernas, Spanyol.

Karena film koboi dibuat oleh orang Eropa, terutama Italia, maka film itu disebut juga sebagai spaghetti western. Hanya dengan menambah properti semacam kota barat tiruan, jadilah tempat ini sebagai latar belakang syuting dilm barat yang sempurna.

Properti itu tidak dibongkar usai proses syuting selesai. Kini properti film barat dijadikan sebagai taman bermain bertema Wild West. Wisatawan bisa menikmati pertarungan tembak-menembak ala barat di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com