Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/04/2019, 20:06 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber CNN Travel

KOMPAS.com – Jika melewati bangunan kosong yang gelap dan sunyi, satu hal yang muncul dalam benak kemungkinan besar adalah menganggap tempat itu angker dan menakutkan.

Selain karena kondisinya, kesan angker biasanya muncul karena sisi historis. Suatu tempat yang memiliki sejarah kelam seperti bekas tempat pembantaian di masa lalu bisa dianggap angker.

Ternyata tempat angker tidak hanya ada di Indonesia. Negara Australia juga memiliki beberapa tempat yang dianggap angker.

Baca juga: 4 Tempat Unik di Australia, Ada Kota Bawah Tanah sampai Ibukota UFO!

Berikut ini adalah 4 tempat paling angker di Australia:

1. Quarantine Station

Quarantine Station memiliki arti Stasiun Karantina. Tempat ini terletak di pantai utara Sydney Harbour dan dianggap angker di Australia karena memiliki kisah sejarah yang cukup kelam.

Quarantine Station di Australia yang angker.Shutterstock Quarantine Station di Australia yang angker.
Sekitar tahun 1830 sampai 1984, di sinilah para migran turun dari kapal-kapal yang telah terkontaminasi oleh beberapa jenis penyakit. Setelah turun, para migran dikarantina sampai dianggap aman untuk masuk Australia.

Namun, tidak semua migran berhasil masuk ke Australia. Banyak di antara mereka yang meninggal karena penyakit. Diyakini arwah mereka hingga kini masih bersemayam di sini.

Baca juga: 4 Keajaiban Fenomena Alam di Australia Selain Great Barrier Reef

Sunyinya bekas ruang, kamar mandi, hingga kamar mayat yang menjadi saksi peristiwa kelam itu di masa lalu seolah terasa mencekam. Rasanya seolah arwah-arwah para migran yang meninggal masih mengawasi dari sudut ruangan.

2. Penjara Fremante

Halaman:
Sumber CNN Travel

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com