Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Rekomendasi Tempat Wisata Kolaka: Pulau Padamarang hingga Danau Biru

Kompas.com - 22/11/2019, 21:00 WIB
Stanly Ravel,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

KOLAKA, KOMPAS.com - Indonesia dikenal dengan negara bahari yang punya banyak spot keindahan alam di tiap lekuk wilayahnya.

Salah satu yang bisa diambil contoh adalah Sulawesi, pulau terbesar keempat di Indonesia.

Jika berbicara Sulawesi, orang lebih familiar dengan wisata alam pulau Celebes yang umum-umum saja, seperti Bunaken, Wakatobi, Tanah Toraja, dan lainnya.

Padahal bila ditelisik, banyak potensi lain yang belum tergali, bahkan beberapa wisatanya menarik.

Baca juga: Jus Patikala, Minuman Segar nan Herbal Asli Kolaka Utara

Kompas.com berkesempatan berkunjung ke Kabupaten Kolaka di Sulawesi Tenggara ketika menguji ketangguhan Daihatsu Terios 7 Wonders beberapa waktu lalu.

Ternyata, ada banyak tempat wisata Kolaka yang belum banyak diketahui orang.

Boleh dibilang paket panorama yang ditawarkan cukup lengkap di kabupaten yang meruapakan salah satu daerah penghasil nikel terbesar di Indonesia ini.

Mulai dari jajaran bukti yang indah, rumah adat, wisata unik dari sungai air panas, keeksotikan bawah laut Pulau Padamarang, sampai yang belum banyak diketahui para wisatawan adalah adanya sungai terpendek di dunia.

Baca juga: Karnaval Tenun Adat di Kolaka Sedot Ribuan Pengunjung

Berikut obyek wisata Kolaka yang dirangkum Kompas.com:

1. Rumah Adat Mengkongga

Rumah adat Mekongga, Kabupaten KolakaKOMPAS.com/Stanly Ravel Rumah adat Mekongga, Kabupaten Kolaka
Salah satu obyek wisata yang bisa dikunjungi adalah rumah adat Kolaka yang biasa disebut dengan Mekongga. Letaknya berada dekat dengan pintu pelabuhan Ferry Kolaka-Bajoe.

Rumah ini merupakan peninggalan Raja Sangai Larumbalangi yang seluruh sektornya terbuat dari kayu dan dihiasi oleh ragam pahatan sarat filosofi.

Baca juga: Sasar Pelancong, Kolaka Siapkan Pusat Wisata Kuliner

Memang tak banyak yang bisa ditelusuri, namun ini bisa menjadi spot menarik bagi yang ingin memahami latar belakang Kolaka.

2. Air Panas Kea Kea

Pemandian air panas Kea KeaKOMPAS.com/Stanly Ravel Pemandian air panas Kea Kea
Obyek wisata lain adalah pemandian air panas Kea Kea. Dari pusat kota, kira-kira jaraknya sekitar 18 km dengan waktu tempuh yakni 60 menit. Rute yang harus dilewati cukup menantang, mulai dari jalan berkelok, menanjak, sampai lintasan tak beraspal di pinggir perkebunan cokelat dan cengkeh.

Sesampainya di lokasi yang dikelola oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) ini, ada hal yang mengejutkan. Pemandian air panas yang dikira berupa kolam ternyata adalah sungai.

Kea Kea menawarkan wisata unik karena sebagian lajur aliran sungai memiliki sumber air yang mengeluarkan air panas.

Wisatawan bisa memilih: mau berendam di aliran air panas atau air dingin.

Baca juga: Berbagi Cinta Kasih lewat Secangkir Kopi di Kolaka...

Tidak hanya itu, ada fasilitas flying fox yang disediakan pengelola. Untuk tarifnya sendiri tak sampai merogoh kantong terlalu dalam, karena berkisar Rp 25.000.

"Sumber air panas ini berasal dari kawasan pengunungan Mekongga, jadi ini dataran tinggi di Sulawesi Tenggara. Memang unik, jadi ini menawarkan dua sensasi: air panas dan dingin," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka Zulkarnaen

"Aliran sungai ini juga digunakan untuk kehidupan sehari-hari masyarakat sekitar," lanjutnya.

3. Pantai Mahala

Pantai Mahala, Kabupaten KolakaKOMPAS.com/Stanly Ravel Pantai Mahala, Kabupaten Kolaka
Wisata lain yang tak boleh ketinggalan adalah Pantai Mahala. Lokasinya sekitar satu jam dari pemandian Kea Kea.

Jalurnya relatif aman tanpa kendala, karena melewati rute lintas provinsi dan masuk sedikit ke pemukiman warga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com