Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potensi Wisata Pulau Sebaru, Tempat Observasi WNI Terdampak Virus Corona

Kompas.com - 26/02/2020, 18:16 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pulau Sebaru mendadak jadi perbincangan publik lantaran akan digunakan sebagai tempat observasi sebanyak 188 WNI anak buah kapal World Dream.

Baca juga: Imbauan untuk Turis Indonesia di Beberapa Negara Terkait Virus Corona

Observasi dilakukan setelah ditemukan kasus positif virus corona di kapal tersebut.

Namun tak banyak yang tahu jika pulau tak berpenghuni ini justru memiliki penjaga dan bahkan menjadi salah satu tempat wisata air di Kepulauan Seribu.

Suasana Pulau Sebaru Kecil di Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (26/2/2020). Pulau Sebaru akan menjadi lokasi observasi 188 WNI ABK World Dream selama 14 hari, menyusul munculnya kasus positif virus corona di kapal pesiar tersebut.ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY Suasana Pulau Sebaru Kecil di Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (26/2/2020). Pulau Sebaru akan menjadi lokasi observasi 188 WNI ABK World Dream selama 14 hari, menyusul munculnya kasus positif virus corona di kapal pesiar tersebut.

Baca juga: Jangan Lakukan 7 Hal Ini saat Menjelajahi Pulau Bersejarah di Kepulauan Seribu

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia, Pulau Sebaru sejatinya bukanlah pulau wisata tetapi memiliki potensi wisata dan sudah banyak dikunjungi wisatawan.

"Sebaru itu bukan pulau wisata, jadi itu pulau pribadi sebenarnya. Dulu itu dipakai jadi tempat rehabilitasi narkoba, tapi kalau digunakan untuk wisata seperti camping, snorkeling dan lainnya bisa-bisa saja," kata Cucu ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (26/2/2020).

Baca juga: Supaya Snorkeling Berkualitas, Simak 3 Fitur Penting Masker Selam Ini

Sebelumnya Cucu merupakan Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu selama tiga tahun yaitu sejak 2017 hingga 2020.

Lanjut Cucu, meski berpotensi wisata tetapi Pulau Sebaru belum memiliki aksesibilitas yang memadai. Belum ada kapal yang mengarah ke sana untuk pariwisata, kata dia.

"Kalau potensinya ada cuman ya harus ada aksesibilitasnya dulu," lanjutnya.

Panorama lautan di Pulau Sebaru.DOK. SUKU DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF KEPULAUAN SERIBU Panorama lautan di Pulau Sebaru.

Pulau Sebaru menurut Cucu adalah pulau yang cocok menjadi tempat wisata bahari, sama seperti pulau-pulau lainnya di Kepulauan Seribu.

Pulau tersebut dikenal sebagai pulau yang memiliki pantai berpasir putih dengan air berwarna biru jernih, sama seperti pulau lainnya di bagian utara Kepulauan Seribu.

Cucu juga menjelaskan Pulau Sebaru hanya perlu dibangunkan aspek 3A yaitu amenitas, aksesibilitas, dan atraksi untuk menjadi sebuah destinasi wisata.

"Sebuah destinasi wisata itu kan ada 3Anya, aksesibilitasnya ada atau enggak, amenitasnya gimana menunjang atau tidak, lalu atraksinya apa. Itu syarat dari sebuah tempat wisata," jelasnya.

Menurutnya, Pulau Sebaru baru memiliki unsur atraksinya saja sementara amenitas dan aksesibilitasnya belum baik.

Meski begitu, Cucu mengatakan sejauh ini ada wisatawan yang mengunjungi Pulau Sebaru. Namun untuk biaya wisata masih terbilang tinggi.

Ruang tidur di salah satu bangunan di Pulau Sebaru Kecil di Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (26/2/2020). Pulau Sebaru akan menjadi lokasi observasi 188 WNI ABK World Dream selama 14 hari, menyusul munculnya kasus positif virus corona di kapal pesiar tersebut.ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY Ruang tidur di salah satu bangunan di Pulau Sebaru Kecil di Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (26/2/2020). Pulau Sebaru akan menjadi lokasi observasi 188 WNI ABK World Dream selama 14 hari, menyusul munculnya kasus positif virus corona di kapal pesiar tersebut.

"Ada wisatawannya tapi mereka musti sewa speedboat charter, mahal jatuhnya. Bisa sekitar di atas Rp 5 juta-an sewanya," ujarnya.

"Makanya kalau sudah ada seperti resort-resort itu kan berarti sudah ada aksesibilitas yang reguler," imbuh Cucu.

Wisatawan yang ingin menikmati keindahan Pulau Sebaru juga diperbolehkan. Kamu tinggal berangkat dari Pantai Marina Ancol jika menggunakan speedboat besar.

"Sampai sana tinggal koordinasi sama penjaganya saja, ada kok penjaganya di sana. Wisatawan bisa snorkeling, diving, camping dan lainnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com