Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Accor Hotels, Kemenparekraf Siapkan Akomodasi untuk 1.100 Tenaga Medis Covid-19

Kompas.com - 28/03/2020, 16:18 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengungkapkan kerja sama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan jaringan hotel dan perusahaan transportasi terkait penanganan wabah COVID-19 di Indonesia.

Baca juga: Kemenparekraf Kerja Sama dengan Jaringan Hotel dan Transportasi untuk Fasilitasi Tenaga Medis Covid-19

“Pada hari ini Kemenparekraf akan merealisasikan kerja sama dengan jaringan hotel untuk menyediakan tempat istirahat bagi para tenaga medis dan gugus tugas sebagai upaya bersama penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia,” ujar Wishnutama dalam konferensi pers yang diadakan secara virtual di channel YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (28/3/2020).

Ia menuturkan bahwa kerja sama ini hanya akan jadi langkah awal bagi Kemenparekraf untuk bisa merealisasikan rencana-rencana lain untuk menangani Covid-19 dan juga menjaga industri pariwisata nasional.

Pada tahap awal ini, Kemenparekraf akan menyediakan fasilitas untuk tenaga medis dari beberapa rumah sakit di Jakarta, yakni Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), RSPAD, RS Suliyanti Saroso, dan RS Persahabatan.

ILUSTRASI - Kamar jenis cocon rooms di Ibis Budget Cirebon dengan twin bed.Ibis Budget Cirebon ILUSTRASI - Kamar jenis cocon rooms di Ibis Budget Cirebon dengan twin bed.

Kemenparekraf bekerja sama dengan jaringan hotel Accor Hotels akan menyediakan akomodasi untuk 1.100 tenaga medis dengan skema berbagai macam tipe kamar.

“Dalam hal ini Kemenparekraf membiayai cost pelaksanaan dengan harga yang di bawah harga pasar. Dalam kerja sama ini, hotel yang dipilih harus dapat mengikuti standard operational procedure (SOP) yang berkaitan dengan pelayanan tamu,” jelas Wishnutama.

SOP ini harus sesuai dengan yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Termasuk penyemprotan disinfektan secara rutin terutama di pintu masuk hotel, kegiatan sanitasi yang baik, pengaturan physical distancing termasuk penggunaan lift.

“Seluruh tenaga medis yang menginap dan para karyawan hotel akan melalui beberapa tahap antisipasi seperti cek suhu badan, semprot disinfektan, dan pemakaian alat pelindung diri (APD),” tuturnya.

Terbuka pula untuk hotel lainnya

Wishnutama menuturkan bahwa kerja sama ini terbuka untuk hotel dan jaringan hotel lain yang bisa memenuhi prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi. Salah satunya hotel berada di sekitar rumah sakit rujukan tersebut di atas.

Jaringan hotel AccorHotels adalah grup perhotelan dengan portfolio 4.000 hotel, resort dan residen. Grup ini juga mengelola 2.500 rumah privat di seluruh dunia.

AccorHotels memiliki banyak brand di dalam grup mereka. termasuk Raffles, Fairmont, Sofitel Legend, SO Sofitel, Sogitel, onefinestay, Mgallery by Sofitel, Mercure, Mama Shelter, dan Adagio.

Di Indonesia, AccorHotels hadir sejak tahun 1993. Beberapa merek terkenal dari AccorHotels adalah Ibis Styles, Ibis Budget, Novotel, Mercure, dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com