Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TRAVEL] Cara Simpan Pisang | Kondisi Kafe Kucing

Kompas.com - 09/04/2020, 06:20 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Cara menyimpan pisang di dalam frezeer agar lebih awet masuk dalam jajaran berita terpopuler Travel Kompas.com pada Rabu kemarin. 

Berita terpopuler lainnya adalah tiga cara membuat dalgona coffee di rumah, tiga makanan bentuk virus corona, usulan asosiasi untuk pemerintah terkait penutupan 1.266 hotel karena corona.

Untuk lengkapnya, berikut lima berita tepopuler Travel Kompas.com pada 8 April 2020.

Cara Simpan Pisang di Dalam Freezer agar Lebih Awet

Ilustrasi pisang.SHUTTERSTOCK Ilustrasi pisang.
Pisang kaya akan kalium. Tidak hanya itu, buah tersebut juga penuh dengan vitamin B6 dan 12 persen kebutuhan serat harian.

Namun, pisang merupakan merupakan salah satu buah yang cepat busuk. Oleh karena itu, membekukan pisang dapat membantu kesegarannya.

Melansir Good Housekeeping, Senin (6/4/2020), ternyata kamu bisa membekukan pisang dalam berbagai cara--tergantung dengan kebutuhanmu akan buah tersebut.

Menurut Food and Drug Administration (FDA), cara apapun yang kamu pilih untuk membekukan pisang, buah akan tetap segar selama 2–3 bulan mendatang.

Lantas, bagaimana cara membekukan pisang sesuai dengan kebutuhan?

Baca selengkapnya di sini.

3 Cara Membuat Dalgona Coffee di Rumah, Pernah Coba yang Mana?

Dalgona coffeeShutterstock Dalgona coffee
Membuat dalgona coffee yang videonya sedang viral kini bisa jadi kegiatan menyenangkan untuk dilakukan selama masa physical distancing.

Cara membuat kopi kekinian ini ternyata tak sulit. Ada beberapa alat yang bisa kamu gunakan untuk membuat dalgona coffee.

Beberapa pilihan alat ini cukup fleksibel untuk kamu yang punya alat terbatas di dapur.

Berikut ini 3 alat dapur yang bisa digunakan untuk membuat dalgona coffee.

Baca selengkapnya di sini.

3 Makanan Berbentuk Virus Corona, Salah Satunya Bakso Aci di Surabaya

Penampilan Burger bertemakan Virus Corona, di Restoran Pizza Home, di Hanoi, Vietnam, 26 Maret 2020.AFP/MANAN VATSYAYANA Penampilan Burger bertemakan Virus Corona, di Restoran Pizza Home, di Hanoi, Vietnam, 26 Maret 2020.
Di tengah pandemi corona (Covid-19 ) masyarakat dunia dihadapkan dengan masalah yang sama.

Namun, beberapa orang mengeluarkan ide kreatif dan membuat makanan berbentuk virus corona, termasuk juga warga Indonesia.

Hal ini hanya sebatas ilustrasi, tetapi terdapat nilai unik yang ada di dalamnya.

Dilansir dari CNN, seorang koki di Pizza Home Hanoi, Vietnam, telah membuat roti burger berbentuk virus corona.

Hoang Tung mengatakan ia membayangkan roti burger berwarna hijau dengan "mahkota" kecil yang dirancang agar terlihat seperti gambar mikroskopis dari virus corona.

Hal ini dimaksudkan sebagai hiburan untuk menghilangkan rasa takut dari penyakit menular itu.

Baca selengkapnya di sini.

1.266 Hotel Tutup karena Corona, Ini Usulan Asosiasi untuk Pemerintah

Ilustrasi - Kamar hotelShutterstock/Dragon Images Ilustrasi - Kamar hotel
Virus corona berdampak pada sektor pariwisata, termasuk hotel. Data terkini Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menunjukkan, sebanyak 1.266 hotel di 31 provinsi tutup.

Hal ini dilaporkan Ketua PHRI Hariyadi Sukamdani saat diskusi online bersama asosiasi lain dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI lewat aplikasi Zoom.

Data jumlah hotel yang tutup dilaporkan dari Badan Pengurus Daerah PHRI.

Namun, data yang disampaikan akan terus bertambah, karena belum semua hotel di Indonesia memberikan laporan terkininya.

"Ini masih akan lebih banyak. Karena ini hanya yang lapor saja, yang tidak melapor tentu lebih banyak lagi," kata Hariyadi dalam saluran diskusi online, Selasa (7/4/2020).

"Oleh karena itu, kami harap pihak hotel juga secepatnya menyampaikan kepada kami data terbarunya," lanjutnya.

Baca selengkapnya di sini.

Di Tengah Pandemi Corona, Ini Kondisi Kafe Kucing di Jakarta dan Malang

Ilustrasi kucing bersiap menerkam mangsa Ilustrasi kucing bersiap menerkam mangsa
Dampak pandemi corona ( Covid-19 ) dirasakan juga oleh kafe kucing dan anjing di Jakarta dan Malang.

Menanggapi imbauan pemerintah untuk melakaukan jaga jarak sosial, kafe hewan di Jakarta tutup untuk sementara, salah satunya Kopi Cat Cafe by Groovy.

Semua cabang Kopi Cat Cafe by Groovy telah libur dan tidak menerima pelanggan hingga waktu yang belum ditentukan.

Co-owner Kopi Cat Cafe by Groovy Noni Soeparman, mengatakan bahwa kafe kucing ini sudah tutup sejak 3 minggu lalu.

"Kita menganggap hal itu (corona) sebagai hal yang serius. Kopi Cat Cafe by Groovy, enggak bisa buka dan enggak berani," jelas Noni saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (7/4/2020).

Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com