Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Awak Kabin Pesawat Kebanyakan Perempuan?

Kompas.com - 10/04/2020, 10:34 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 

Peraturan membuat peran awak kabin dikaitkan dengan perempuan

Persona pramugari secara cepat dikaitkan dengan perempuan. Hal ini membuat perempuan mendominasi sebagai stereotip pramugari.

Kendati demikian, stereotip terjadi bukan hanya karena banyaknya pelamar perempuan, maskapai penerbangan juga.

Pada pertengahan tahun 1900-an, maskapai penerbangan menerapkan peraturan ketat yang masih berlaku hingga saat ini.

Adapun peraturan tersebut yakni tinggi, usia, status perkawinan, dan penampilan awak kabin. Secara tidak langsung, peraturan tersebut memanfaatkan seksualitas perempuan.

Baca juga: Suka Duka Jadi Awak Kabin Pesawat Emirates

Bahkan, instruksi mengenai pakaian yang harus digunakan oleh perempuan mendapatkan banyak dukungan dan mendapat keuntungan lebih lanjut.

Kedua hal tersebut didapatkan dari para pria penumpang kelas Bisnis yang sering melakukan penerbangan internasional pada saat itu.

Apa yang masih ada saat ini merupakan karakteristik anggota awak kabin yang diciptakan dari stereotip yang terbentuk pada pertengahan tahun 1900-an.

Baca juga: 5 Hal yang Bisa Dilakukan Penumpang Agar Pramugari Senang

Saat ini, terdapat lebih dari 75 persen perempuan yang bekerja sebagai awak kabin di Amerika. Pekerjaan tersebut dihadirkan sebagai sesuatu yang sangat glamor dan feminin.

Hal tersebut membuat banyak minat pria untuk bekerja sebagai awak kabin terasingkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com