Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Jadi Destinasi Terbaik di Dunia Tahun 2020

Kompas.com - 02/08/2020, 13:05 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

Daftar destinasi di dunia yang masuk dalam penghargaan Trip Advisor

Selain Bali, London di Inggris berhasil menduduki peringkat nomor satu. Beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi selama di sana adalah Sir John Soane’s Museum, Gods Own Junkyard, dan St. Dunstan in the East.

Sementara itu, Paris berada di peringkat kedua. Kota tersebut dipilih oleh pembaca Trip Advisor lantaran salah satu kegiatan wisata yang bisa dilakukan adalah berjalan-jalan di tepi Sungai Seine sambil memandang Menara Eiffel.

Setiap tahunnya, Trip Advisor merangkum seluruh ulasan, peringkat, dan destinasi apa saja yang paling sering disimpan dan dibagikan oleh para pelancong di seluruh dunia.

Baca juga: 3 Penginapan Murah di Bali yang Instagramable, Cuma Rp 200.000

Seluruh informasi yang didapat digunakan untuk melihat mana yang paling terbaik untuk diumumkan melalui penghargaan Travelers’ Choice Best of the Best.

Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut daftar 25 Destinasi Populer di Dunia 2020 versi Trip Advisor yang telah Kompas.com rangkum:

  1. London, Inggris.
  2. Paris, Perancis.
  3. Kreta, Yunani.
  4. Bali, Indonesia.
  5. Roma, Italia.
  6. Phuket, Thailand.
  7. Sisilia, Italia.
  8. Mallorca, Spanyol.
  9. Barcelona, Spanyol.
  10. Istanbul, Turki.
  11. Goa, India.
  12. Dubai, Uni Emirat Arab.
  13. Republik Dominika.
  14. Bangkok, Thailand.
  15. Hanoi, Vietnam.
  16. Praha, Ceko.
  17. Hoi An, Vietnam.
  18. Rodos, Yunani.
  19. Kuba.
  20. Siem Reap, Kamboja.
  21. Marrakesh, Maroko.
  22. Lisbon, Portugal.
  23. Tokyo, Jepang.
  24. Kyoto, Jepang.
  25. New York, AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com