KOMPAS.com - Pariwisata Bali buka kembali untuk kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) mulai Jumat (31/7/2020). Sejak saat itu, pintu masuk di Bali mulai kembali didatangi wisatawan nusantara.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa melaporkan adanya kenaikan kunjungan sekitar 15-17 persen yang berasal dari wisnus.
"Berdasarkan pengamatan di bandara, kelihatannya terjadi peningkatan jumlah kedatangan sekitar 15-17 persen," kata Putu saat dihubungi Kompas.com, Senin (3/8/2020).
Baca juga: Bali Buka Kunjungan Wisatawan, Tetap Taati Protokol Kesehatan
Meski mengalami kenaikan, ia mengaku Bali tak muluk-muluk dalam mengharapkan kedatangan wisatawan.
Menurutnya, pembukaan pariwisata Bali 31 Juli kemarin lebih ingin membangun kepercayaan kembali wisatawan.
"Kalau kita berharap seolah-olah seperti normal sekali seperti dulu, rasanya belum. Kan begitu ya? Karena kan orang yang mau berwisata itu kan harus punya uang dulu apalagi di tengah Covid-19 ini kan dia kehilangan pendapatan atau pekerjaan," terangnya.
Kondisi pandemi Covid-19 yang berdampak ke semua orang dan terhadap aktivitas liburan atau wisata ini, kata dia, membuat orang yang bisa berwisata saat ini hanyalah orang berkecukupan.
"Sehingga kita tidak terlalu berpikir muluk-muluk lah untuk menargetkan harus dapat berapa wisatawan," lanjutnya.
Kemudian, hari selanjutnya yaitu 1 Agustus 2020, tercatat 1.847 orang datang ke Bali, dan 2 Agustus 2020 sebanyak 2.419 orang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.