Danau Tamblingan terletak di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Saudara dari Danau Buyan ini juga dikelilingi oleh pepohonan rimbun dan memiliki udara yang sejuk.
Kendati demikian, danau ini sengaja tidak dikembangkan untuk pariwisata modern sehingga fasilitasnya terbilang cukup minim.
Hal tersebut lantaran pengelola tempat wisata ingin menjaga kelestarian alam dan lingkungannya yang menjadi daya tarik dari Danau Tamblingan.
Wisatawan tidak perlu khawatir karena masih terdapat beberapa kegiatan yang bisa dilakukan seperti naik sampan atau berkemah.
Baca juga: 5 Kuliner Wajib Coba Khas Buleleng
Masyarakat setempat menggunakan sampan untuk beraktivitas di area danau. Namun pihak tempat wisata juga menyediakan sampan untuk disewa wisatawan untuk berkeliling danau.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa memancing atau berfoto-foto ria di tengah danau dengan latar belakang hutan asri, perbukitan, dan Gunung Lesung yang diselimuti kabut.
Danau Tamblingan memiliki sejumlah pura yang bisa dikunjungi. Beberapa di antaranya adalah Pura Dalem Tamblingan, Pura Endek, Pura Ulun Danu Tamblingan, dan Pura Gubug.
Ada juga Pura Embang dan Pura Tukang Timbang. Kedua pura kecil ini diperkirakan sudah ada sejak sebelum abad ke-10 masehi.
Baca juga: Anggur Buleleng Pun Terangkat Derajatnya
Dari sekian banyak pura yang ada di sekitar Danau Tamblingan, Pura Ulun Danu Tamblingan merupakan yang paling menarik.
Hal ini karena pura yang berada di tepi danau akan terlihat seperti pura yang mengapung saat air danau meluap.
Sama seperti Danau Buyan, Danau Tamblingan juga memiliki area perkemahan bagi wisatawan yang masih ingin menikmati keindahan tempat wisata tersebut.
Baca juga: 5 Daerah Tujuan Wisata Favorit Wisatawan Saat Pandemi, Bali Teratas
Kendati fasilitas dibiarkan minim, namun kamu tidak perlu khawatir karena di sana terdapat beberapa warung yang menyediakan makanan.