Tipe turis adventure
Berbicara tentang tipe wisatawan petualang, setiap benua menunjukkan tipe yang berbeda. Untuk benua Asia, lebih banyak wisatawan bepergian dengan kelompok.
Sebab, wisatawan dari Asia mayoritas berasal dari China yang mana mereka memang terkenal lebih senang bepergian secara berkelompok.
“Tapi kalau di tempat lain, Eropa dan Amerika Selatan, mereka lebih banyak bepergian dengan pasangannya,” tutur Amalia.
Baca juga: 5 Alasan Wisata Petualangan Diminati Masyarakat
Sebanyak 41 persen wisatawan asal Asia gemar bepergian dengan kelompok. Sementara dari Afrika hanya 23 persen, Eropa 20 persen, Amerika Selatan 22 persen, Amerika Tengah/Karibia 25 persen, dan Amerika Utara 18 persen.
Kemudian untuk wisatawan yang gemar bepergian dengan pasangannya, Amerika Selatan menduduki posisi pertama dengan persentase 48 persen.
Lalu, posisi dilanjutkan oleh Amerika Utara dengan 47 persen, Afrika 39 persen, Amerika Tengah/Karibia 31 persen, dan Asia 26 persen.
Untuk wisatawan yang gemar bepergian dengan keluarga, sebanyak 33 persen berasal dari Amerika Tengah/Karibia, 20 persen dari Amerika Selatan, 17 persen dari Afrika, 16 persen dari Amerika Utara, dan 13 persen dari Asia.
Baca juga: Wisata Petualangan Penuh Pengalaman, Tren Traveling Saat Pandemi
Selanjutnya, wisatawan yang gemar berpetualang sendiri lebih banyak berasal dari Afrika dengan persentase 21 persen, Asia 20 persen, Amerika Utara 19 persen, Amerika Tengah/Karibia 11 persen, dan Amerika Selatan 10 persen.
ATTA melakukan survey tersebut kepada para anggota pada Januari-Februari 2020 yang masing-masing berlokasi di Amerika Utara, Amerika Selatan, Amerika Tengah/Karibia, Asia, Afrika, Pasifik, Timur Tengah, dan Eropa.
Adapun, ATTA meminta data dari 2019 dan melakukan survey sebanyak dua kali yang hasilnya dirilis pada Desember tahun lalu.
Pengumpulan data dan survey tersebut bertujuan sebagai petunjuk akan apa saja yang dapat dibangun kembali atau direncanakan guna menyambut kembali wisatawan pasca-pandemi Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.