Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Lhokseumawe Tutup Tempat Wisata Saat Libur Lebaran 2021

Kompas.com - 10/05/2021, 18:31 WIB
Masriadi ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Lhokseumawe sejak akan menutup sementara tempat wisata dan hiburan pada 12-23 Mei 2021.

Kebijakan itu menyusul intruksi Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian untuk melakukan pencegahan penyebaran virus Covid-19.

Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya saat dihubungi pada Senin (10/5/2021) mengatakan, dirinya sudah menandatangani surat edaran 100/678/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca juga: Pioneer Camp di Lhokseumawe, Tempat Piknik Asyik di Tepi Laut

 

Surat edaran itu pun sudah diedarkan ke seluruh tempat wisata, kafe, restoran, dan lokasi hiburan.

“Tim terpadu akan merazia lokasi wisata. Jadi tidak ada lokasi wisata yang buka,” kata Suaidi Yahya.

Dia menegaskan, intruksi tersebut akan dikawal ketat tim terpadu, serta melibatkan TNI/Polri dan satuan polisi pamong praja.

Dermaga Pertamina di Lhokseumawe. SHUTTERSTOCK/LAUDEIQBAL Dermaga Pertamina di Lhokseumawe.

 

“Untuk restoran dan kafe itu dibolehkan buka. Namun dengan mengurangi kursi 50 persen dari kapasitas biasanya. Selain itu, kita minta dibatasi buka hanya pukul 24.00 WIB maksimal,” ujar dia.

Suaidi meminta masyarakat memahami kebijakan tersebut untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Saat ini, sambung dia, tim terpadu baru tahap sosialisasi. Namun ke depan jika membandel, maka izin usaha bisa saja dicabut.

Baca juga: Resto di Lhokseumawe Ini Tawarkan Sensasi seperti di Rumah Sendiri

Di sisi lain, untuk shalat Idul Fitri dibolehkan secara berjamaah di masjid dan mushala, tetapi harus memenuhi protokol kesehatan.

“Kita sudah koordinasi dengan pengurus masjid untuk patuh protokol kesehatan. Silakan shalat jamaah Idul Fitri. Namun wajib patuh protokol kesehatan, sediakan lokasi cuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com