Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tips Jelajah Sungai Ciliwung, Tolong Jaga Alamnya

Kompas.com - 31/05/2021, 07:31 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

BOGOR, KOMPAS.com – Citra buruk Sungai Ciliwung yang dianggap sebagai biang banjir Ibu Kota menutupi pesonanya yang sebenarnya bisa dijadikan tempat wisata.

Padahal jika menilik lebih lanjut, beberapa titik tepian sungai yang mengalir sepanjang 120 kilometer (km) melintasi Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, dan Jakarta ini menawarkan suasana yang masih asri.

Baca juga: Sungai Ciliwung yang Disebut Biang Banjir Jakarta, Ternyata Punya Pesona

Kompas.com sempat mengunjungi dua titik tepian Sungai Ciliwung pada Senin (24/5/2021). Titik pertama berada di area Taman Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, tepatnya dekat SDN Sempur Kidul.

Para wisatawan sedang berjalan memasuki kawasan hutan untuk menuju ke salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Palupi Annisa Auliani Para wisatawan sedang berjalan memasuki kawasan hutan untuk menuju ke salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Sementara titik lainnya adalah sebuah area bak belantaran Hutan Amazon yang jika diibaratkan mirip di serial film Jurassic Park. Jalur masuknya melewati gang Gonggo.

Pada dua titik tersebut, meski beberapa area masih terlihat banyak sampah plastik yang bertebaran, tidak dapat dipungkiri bahwa suasana dan lingkungan pepohonan yang masih asri mampu membelalakkan mata para pengunjung.

Tips susur Sungai Ciliwung

Jika ingin menikmati pesona Sungai Ciliwung, berikut tipsnya yang telah Kompas.com rangkum, Minggu (30/5/2021):

1. Jangan buang sampah sembarangan

Sungai Ciliwung sudah memiliki citra yang buruk karena dikenal sebagai sungai penuh sampah yang menyebabkan beberapa titik di Jakarta kebanjiran.

Salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Oleh karena itu, saat berkunjung ke sana wisatawan dilarang membuang sampah sembarangan guna memperbaik citra sungai tersebut.

2. Tolong jaga alamnya

Beberapa titik tepian Sungai Ciliwung masih dihiasi rerumputan dan semak belukar hijau, juga pepohonan yang rindang.

Kawasan hutan yang akan dilalui oleh wisatawan yang hendak menuju ke salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Kawasan hutan yang akan dilalui oleh wisatawan yang hendak menuju ke salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Ada baiknya kamu tidak mencabut atau merusak daun-daun di sana agar alamnya tetap terjaga, sehingga Sungai Ciliwung terlihat indah.

3. Pakai sepeda motor atau sepeda

Guna memudahkan mobilitas dari titik satu ke titik lainnya, transportasi yang direkomendasikan adalah sepeda motor atau sepeda.

Pemandangan dari area yang berada tepat di atas sebuah bendungan dekat Jembatan Lebak Pilar, tepatnya di salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, meski di beberapa area terlihat banyak tumpukan sampah plastik, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Pemandangan dari area yang berada tepat di atas sebuah bendungan dekat Jembatan Lebak Pilar, tepatnya di salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, meski di beberapa area terlihat banyak tumpukan sampah plastik, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Selain itu, hal tersebut juga memudahkanmu mencari lahan parkir, sementara kamu menjelajahi tepian sungai dengan berjalan kaki.

4. Minimal pakai sendal gunung

Meski tepian Sungai Ciliwung pada titik pertama dipenuhi batuan besar, masih ada kemungkinan seseorang akan tergelincir saat menapakkan kaki di atas batu yang basah.

Baca juga: Mengenal Padusan, Tradisi Ramadan Warga Jakarta di Kali Ciliwung Era 70an

Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya kamu memakai sendal gunung dan bukan sendal biasa.

Seorang wisatawan sedang berada di salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Fikria Hidayat Seorang wisatawan sedang berada di salah satu titik Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, lengkap dengan pepohona rindang, serta rerumputan dan semak belukar yang masih hijau dan asri, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Hal yang sama juga perlu dilakukan saat mengunjungi titik kedua tepian Sungai Ciliwung. Sebab, kamu akan berdiri di area penuh lumut yang licin.

5. Pakai celana atau baju lengan panjang

Jika ingin bermain air di titik pertama tepian Sungai Ciliwung, kamu bisa memakai celana pendek agar tidak basah. Namun hal tersebut bisa disesuaikan.

Sementara untuk baju, ada baiknya kamu memakai yang berlengan panjang jika tidak ingin digigit nyamuk atau serangga lainnya saat mengunjungi titik kedua tepian sungai.

Baca juga: Sungai Ciliwung, Tempat Peradaban Tertua dalam Sejarah Jakarta

Sebab, kamu akan melewati hutan lebat dan berhenti di area yang dipenuhi pepohonan rindang.

6. Pakai lotion anti-nyamuk

Apabila kamu termasuk orang yang mudah kegerahan, kamu bisa gunakan celana atau baju berlengan panjang.

Dua orang wisatawan sedang berada di salah satu titik di tepian Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, meski di beberapa area terlihat banyak tumpukan sampah plastik, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).kompas.com / Nabilla Ramadhian Dua orang wisatawan sedang berada di salah satu titik di tepian Sungai Ciliwung yang memiliki pesona indah, meski di beberapa area terlihat banyak tumpukan sampah plastik, Kota Bogor, Senin (24/5/2021).

Alternatif untuk menghalau gigitan nyamuk atau serangga lainnya adalah dengan menggunakan lotion anti-nyamuk.

7. Bawa kantung plastik

Tepian Sungai Ciliwung masih memiliki beberapa area yang dipenuhi sampah plastik. Jika ingin membantu mempercantik kawasan tersebut, kamu bawa kantung plastik dari rumah.

Baca juga: 17 Agustus, Yuk Ikut Upacara Bendera dan Penanaman Bambu di Ciliwung

Lewat kantung plastik tersebut, kamu bisa ambil beberapa sampah yang terlihat berserakan untuk diangkut ke tong sampah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com