Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2021, 22:45 WIB
Desy Kristi Yanti,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Yogyakarta, Deddy Pranowo Ernowo mengatakan, pihaknya menyambut baik soal rencana pemerintah yang akan mengadakan program Work From Jogja.

Deddy menambahkan, kebijakan tersebut dapat menjadi salah satu upaya untuk membangkitkan membangkitkan pariwisata serta okupansi hotel di Yogyakarta.

Baca juga: Sandiaga: Kami Tengah Siapkan Work From Jogja

"Kami BPD PHRI DIY sangat menunggu kebijakan itu dan berharap bukan hanya wacana saja tapi segera direalisasikan. Karena hal itu akan membangkitkan pariwisata juga okupansi hotel di Jogja," ujar Deddy saat dihubungi Kompas.com, Selasa (8/6/2021).

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan bahwa setelah program Work From Bali (WFB), kemungkinan akan diadakan Work From Jogja.

Baca juga: Perpanjangan Sanksi Putar Balik Mudik, Okupansi Hotel di Yogya Anjlok

“Saat ini kami tengah menyiapkan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk menjadi destinasi wisata bagi para pekerja,” kata Sandiaga saat melakukan Weekly Press Briefing pada Senin (7/5/2021) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan dinas pariwisata dari masing-masing kota dan kabupaten hingga provinsi di DIY untuk menyiapkan berbagai kebijakan terkait Work From Jogja.

Tempat ngopi di Jogja - Kedai kopi bernama Watu Langit Jogja Coffee di Yogyakarta.dok. Facebook Watu Langit Jogja Coffee Tempat ngopi di Jogja - Kedai kopi bernama Watu Langit Jogja Coffee di Yogyakarta.

Terkait hal itu, lebih lanjut Deddy menjelaskan bahwa pihaknya sudah siap untuk menyambut rencana Work From Jogja.

Persiapan mereka dimulai dari infrastruktur, protokol kesehatan hingga sumber daya manusia, serta staf pekerja yang sudah mumpuni.

Baca juga: 4 Tips Terhindar dari Parkir Mahal dan Ilegal di Kota Yogyakarta

Ia menyampaikan, dari segi kesehatan, PHRI Jogja sudah melaksanakan tiga hal yakni, verifikasi protokol kesehatan oleh pemerintah daerah Yogyakarta, sertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan vaksinasi bagi para pekerja di hotel, restoran, hingga anggota PHRI.

"Sebagian besar anggota PHRI sudah menerima vaksinasi sebanyak dua kali," ucap Deddy.

Baca juga: 5 Wisata Instagramable di Yogyakarta, Pas untuk Pencinta Selfie

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Travel Update
Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Travel Update
6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

Hotel Story
Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com