5 Tempat Wisata Hits di Roma, Tempat Laga Pembukaan Euro 2020

KOMPAS.com - Gelaran Euro 2020 telah resmi dimulai dengan laga antara Italia melawan Turki di Stadion Olimpico, Roma, Italia, Sabtu (12/6/2021) dini hari WIB.

Pada laga pembuka itu, tuan rumah Italia menang dengan tiga gol tanpa balas atas tamunya Turki.

Kota Roma sendiri menjadi salah satu tempat gelaran Euro 2020. Melansir dari Kompas.com, Selasa (1/6/2021), total ada 11 kota yang ditunjuk sebagai tuan rumah Euro 2020.

Baca juga: Ke Mana Perginya Koin yang Dilempar Turis di Air Mancur Roma?

Saat ini, memang perhatian dunia sedang tertuju ke Kota Roma dengan pertandingan-pertandingan yang akan digelar di sana nanti.

Namun, Kota Roma ternyata tak hanya tentang sepak bola saja. Banyak tempat wisata menarik dan menyenangkan yang patut dikunjungi jika berwisata ke sana.

Berikut lima tempat wisata menarik yang ada di sekitar Roma, seperti dilansir dari Voyagetips.com:

1. Colosseum

Colosseum berlokasi di Pusat Sejarah atau dalam bahasa Italia disebut "Centro Storico." Monumen ini merupakan ikon dari Kota Roma.

Wikipedia Colosseum, salah satu sisa kejayaan Kekaisaran Romawi.

Bangunan yang bisa memuat kapasitas lebih dari 50.000 penonton ini merupakan amfiteater terbesar di kalangan bangsa Romawi.

Baca juga: Terjadi Lagi, Vandalisme oleh Wisatawan di Colosseum Roma

Di arena monumen ini cukup banyak darah tertumpah. Pasalnya, Colosseum dikenal sebagai tempat pertarungan para gladiator, pertarungan hewan dan permainan Romawi yang selalu diikuti dengan kisah kematian yang mengerikan.

2. Trevi Fountain

Trevi Fountain adalah air mancur paling terkenal di dunia. Lokasinya dekat dengan Pantheon, salah satu wisata yang menarik di Italia.

Dok. CHRISTINAGOTTARDI/UNSPLASH.com Ilustrasi Trevi Fountain, Roma, Italia

Menurut legenda, air mancur ini telah menjadi objek bagi banyak orang yang melamar kekasihnya untuk menikah. Konon untuk menyelamatkan keperawanannya, seorang gadis muda harus bisa mengungkapkan lokasi sumber air mancur tersebut kepada orang Romawi.

Jika berkunjung ke sana, kamu bisa melihat di sekitaran air mancur ada banyak patung yang mewakili alegori laut. Salah satunya Neptunus dengan keretanya kudanya di tengah.

Baca juga: Italia Kembali Sambut Wisatawan Asing yang Sudah Divaksin, tetapi...

Sementara pada bagian belakang air mancur, terdapat sebuah istana barok besar yang berdiri dengan megah. 

3. The Bridge and Castle Sant'Angelo

Selain Trevi Fountain, kamu juga bisa mengunjungi salah satu jembatan yang letaknya bersebrangan dengan Kastel Sant'Angelo.

Jembatan yang dirancang seorang seniman bernama Bernini ini dihiasi dengan 10 patung yang mewakili rupa para malaikat. Dari jembatan, kamu bisa melihat pemandangan kota yang romantis dan sungai yang indah.

Baca juga: Capri, Salah Satu Pulau Indah di Italia yang Diklaim Bebas Covid-19

Kastel Sant'Angelo sendiri dibangun oleh Kaisar Hadrian untuk dijadikan sebagai tempat pemakaman. Kemudian, kastil ini mulai memainkan peran militer yang penting, bahkan berfungsi sebagai tempat perlindungan bagi para paus selama invasi.

4. The Pantheon

Pantheon merupakan sebuah bangunan kuno di Roma yang hingga saat ini masih terawat dengan baik.

Awalnya, bangunan ini didedikasikan untuk semua dewa mitologi. Namun, pada abad ke-7 Pantheon dijadikan sebagai gereja untuk para umat Kristen.

Dok. REDMORLEYHEWITT/UNSPLASH.com Ilustrasi The Pantheon, Roma, Italia

Saat memasuki bangunan Pantheon, kamu akan melihat sebuah kubah besar dan oculus (bukaan kubah) yang memberikan pencahayaan unik pada bangunan tersebut.

Baca juga: Italia Buka Euro 2020, Sikat Turki 3-0: Kesabaran 640 Operan Tikitalia

Selain itu, kamu juga dapat melihat makam Raphael (artis terkenal) dan Victor Emmanuel II yang merupakan raja pertama negara Italia.

5. St. Peter's Basilica

Saat memasuki bangunan Basilica kamu akan melihat banyak altar dan monumen dengan dekorasi barok yang memukau.

Dok. REDMORLEYHEWITT/UNSPLASH.com Ilustrasi St. Peter's Basilica, Romawi, Italia

Di sana banyak tersimpan monumen pemakaman para paus, patung Santo Petrus yang terkenal, dan kubah raksasa yang dirancang oleh Michelangelo.

Sementara di sisi kanan Basilica, merupakan akses menuju kubahnya. Kamu hanya perlu naik lift terlebih dahulu, kemudian menaiki 323 anak tangga.

Baca juga: Desa di Italia Ini Jual Perumahannya Mulai Rp 17.000-an, Mau Beli?

Jika kamu mengidap klaustrofobia, tampat ini tidak direkomendasikan. Sebab langit-langitnya yang masih rendah dan koridornya sempit.