Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Tiket Masuk Tol Kahyangan Magelang, Cuma Ada Saat Akhir Pekan

Kompas.com - 19/09/2021, 13:01 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Satu jalan yang ada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mendapat julukan sebagai tol kahyangan. Jalan ini ada di lereng Gunung Merbabu, tepatnya di Kecamatan Sawangan, Magelang.

Sebelumnya, julukan ini sempat ditujukan kepada jalan penghubung Kecamatan Bawang di kabupaten Batang dengan Dieng di Kabupaten Banjarnegara.

Baca juga: Pemkab Magelang Siapkan Tempat Wisata, Sinyal Internet Diperkuat

Namun, tol kahyangan di Magelang berbeda dengan yang ada di Bawang-Dieng karena bukan jalan penghubung antarkabupaten.

Tol Kahyangan Magelang adalah jalan desa yang dicor halus dan tampak seolah mengarah ke kahyangan.

Harga tiket Tol Kahyangan Magelang

Keindahan panorama alam yang tersaji di Tol Kahyangan Magelang membuatnya menarik banyak wisatawan.

Jalur ini awalnya merupakan rute favorit para pesepeda. Namun, kini wisatawan lain banyak yang berkunjug ke sana.

Baca juga: Rute ke Tol Kahyangan Magelang di Lereng Gunung Merbabu

“Banyak orang yang gowes, tetapi juga ada yang touring motor,” kata salah satu pedagang di Tol Kahyangan Magelang bernama Kezia kepada Kompas.com, Selasa (14/9/2021).

Tol Kahyangan di Kecamatan Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Tol Kahyangan di Kecamatan Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Karena banyak orang yang datang untuk berwisata, maka ada tarif yang harus dibayar oleh pengunjung.

Kezia menambahkan jika penarikan retribusi hanya dilakukan saat hari libur akhir pekan saja ketika banyak wisatawan yang berkunjung.

Untuk para pesepeda, mereka hanya perlu membayar seikhlasnya. Kemudian pengunjung yang membawa sepeda motor tarifnya Rp 2.000 per motor.

Baca juga: Tol Kahyangan Juga Ada di Lereng Merbabu, Indahnya Pemandangan Dua Gunung

Mobil juga bisa sampai di sana karena ada tarif untuk mobil, yakni sebesar Rp 5.000. Namun, mereka yang naik mobil disarankan masuk lewat Wonolelo, bukan dari Banyuroto.

Itu karena jalan masuk dari Wonolelo sudah dicor bagus dan cukup luas untuk dilewati mobil. Meski begitu, pengendara mobil harus hati-hati saat berpaspasan dengan mobil lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com