Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/01/2022, 14:06 WIB

KOMPAS.com- Pemerintah India menambah daftar negera berisiko dari semula 12 negara, kini menjadi 19 negara.

Mengutip keterangan tertulis Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan, tujuh negara yang baru dimasukkan ke daftar negara berisiko adalah Kongo, Ethiopia, Kazakhstan, Kenya, Nigeria, Tunisia, dan Zambia.

Sebelumnya, negara yang sudah diklasifikasikan sebagai negara berisiko adalah negara di Eropa termasuk Inggris, Afrika Selatan, Brasil, Botswana, China, Ghana, Mauritius, Selandia Baru, Zimbabwe, Tanzania, Hong Kong, dan Israel.

Semua pelaku perjalanan dari negara-negara tersebut diwajibkan menjalani tes RT-PCR pada waktu kedatangan.

"Daftar negara dievaluasi berkala berdasarkan situasi epidemiologi dan situasi Covid-19 di negara-negara tersebut, termasuk peredaran Variants of Concern," tulis kementerian melalui keterangan tertulis, seperti dikutip Kompas.com, Jumat (14/01/2022).

Sementara negara lain di luar daftar negara berisiko, sekitar 2 persen dari total penumpang dalam penerbangan akan menjalani tes acak pada waktu kedatangan di bandara.

"Semua diharuskan "memantau sendiri" kesehatannya selama 14 hari setelah kedatangan," kata kementerian tersebut.

Berikut 19 negara yang masuk daftar negara berisiko Pemerintah India:

  • Kongo
  • Ethiopia
  • Kazakhstan
  • Kenya
  • Nigeria
  • Tunisia
  • Zambia
  • Negara Eropa termasuk Inggris
  • Afrika Selatan
  • Brasil
  • Botswana
  • China
  • Ghana
  • Mauritius
  • Selandia Baru
  • Zimbabwe
  • Tanzania
  • Hong Kong
  • Israel

Baca juga: Durasi Karantina Pelaku Perjalanan Internasional Dikurangi Jadi 7-10 Hari

Karantina rumah 7 hari

Selain itu, Pemerintah India juga memberlakukan karantina rumah tujuh hari untuk semua kedatangan internasional dan mewajibkan tes PCR pada hari kedelapan.

Bagi warga negara India yang datang dari perjalanan luar negeri juga wajib melakukan tes RT-PCR pada hari kedelapan kedatangan dan mengunggah hasil tes di portal Air Suvidha untuk keperluan pemantauan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

10 Tempat Wisata Sejarah di Medan Untuk Liburan Sekolah 

10 Tempat Wisata Sejarah di Medan Untuk Liburan Sekolah 

Jalan Jalan
Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Jalan Jalan
6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

Jalan Jalan
2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

Travel Update
Cara ke Museum Tekstil di Jakarta Naik Kendaraan Pribadi

Cara ke Museum Tekstil di Jakarta Naik Kendaraan Pribadi

Travel Tips
10 Tempat Liburan Sekolah di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi 

10 Tempat Liburan Sekolah di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi 

Jalan Jalan
Cerita Penjual Barang Antik di Jalan Surabaya, Bertahan Lebih dari 40 Tahun

Cerita Penjual Barang Antik di Jalan Surabaya, Bertahan Lebih dari 40 Tahun

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Jakarta Barat, Ada yang Gratis

10 Tempat Liburan di Jakarta Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
2 Bebek Raksasa Mengapung di Perairan Hong Kong, Ada Apa?

2 Bebek Raksasa Mengapung di Perairan Hong Kong, Ada Apa?

Travel Update
Kurma dan Cokelat, Produk Oleh-oleh Haji Paling Populer di Pasar Tanah Abang

Kurma dan Cokelat, Produk Oleh-oleh Haji Paling Populer di Pasar Tanah Abang

Travel Update
Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Jalan Jalan
Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Hotel Story
3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

Jalan Jalan
Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Jalan Jalan
Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com