Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno: TMII Sedang Ditata Ulang untuk Hadirkan Wajah Baru

Kompas.com - 25/01/2022, 12:16 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini viral foto kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang tampak terbengkalai.

Foto yang membandingkan kondisi SnowBay Waterpark dan Museum Telekomunikasi di kawasan TMII itu pun menjadi perbincangan di media sosial.

Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menegaskan kembali bahwa TMII kini tengah ditata ulang setelah pengelolaannya resmi diambil alih oleh pemerintah.

Penataan ulang dilakukan untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik dalam rangka menyiapkan kebangkitan ekonomi dan sektor pariwisata.

"Pemerintah sudah menyiapkan beberapa program penataan ulang TMII, terutama dalam menyambut penyelenggaraan berbagai event internasional," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (24/02/2022).

Perhelatan internasional yang dimaksud di antaranya G20, di mana perhelatan tersebut rencananya akan diselenggarakan pada November 2022 di Bali.

Sandiaga juga berharap tampilan TMII yang baru nantinya juga dapat mendukung perhelatan internasional lain yang akan diselenggarakan di tanah air, seperti MotoGP dan ASEAN Summit.

"Saat ini proses penataan ulang sedang berlangsung dan kita berharap wajah baru TMII nanti bisa memberikan pengalaman berwisata yang berkualitas dan berkelanjutan," tuturnya.

Baca juga: Kondisi TMII yang Terbengkalai Beredar di Twitter, Ini Penjelasannya

Ilustrasi konsep revitalisasi TMII JakartaDok. Urban+ Ilustrasi konsep revitalisasi TMII Jakarta

Adapun mengenai foto area terbengkalai yang viral, Sandiaga mengatakan area tersebut sebelumnya dikelola oleh pihak swasta tetapi terpaksa berhenti karena terdampak pandemi Covid-19.

Area tersebut menjadi salah satu yang akan ditata ulang melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Ia menyebut pernyataan Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti yang mengatakan bahwa tata ulang sedang berjalan dan memasuki proses desain.

"Kami siap karena Taman Mini merupakan destinasi unggulan yang selalu menjadi favorit bagi masyarakat kita," katanya.

Adapun renovasi TMII didasari Perpres Nomor 116 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendukung Penyelenggaraan Acara Internasional di Provinsi Bali, Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Dalam Perpres tersebut, tertulis bahwa Menteri PUPR diberi penugasan untuk melaksanakan percepatan pelaksanaan pembangunan atau renovasi infrastruktur. Salah satunya adalah renovasi kawasan TMII.

Baca juga: Revitalisasi TMII Berkonsep Indonesia Opera, Dimulai Januari Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com