Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waterfront, Titik Nol Labuhan Bajo dengan Pemandangan yang Indah

Kompas.com - 01/02/2022, 08:08 WIB
Nansianus Taris,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Labuan Bajo, di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) punya fasilitas bernama Waterfront Zona C atau Zona 3.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat berkunjung ke sana pada Kamis (27/1/2022) mengatakan, Waterfront itu merupakan pusat dari titik nol Labuan Bajo.

Waterfront akan menjadi tempat pengunjung masuk, serta akan banyak sekali kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di ruang publik tersebut, termasuk juga konser.

Baca juga: Creative Hub Puncak Waringin Labuan Bajo Jadi Tempat Kolaborasi Pelaku Ekraf

Kunjungan sekaligus peninjauan salah satu fasilitas yang dibangun dari Program Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo itu bertujuan untuk melihat progres pembangunan dan melihat peluang event yang dapat dilakukan di Waterfront.

Adapun salah satu tujuan dari pembangunan Waterfront adalah untuk mendukung peningkatan jumlah dan lama kunjungan wisatawan, serta sebagai ruang terbuka publik untuk menambah daya tarik wisata dalam kota Labuan Bajo.

Setelah memantau pembangunan itu, Sandiaga mengaku kagum dan terpesona dengan indahnya pemandangan Labuan Bajo saat dilihat dari bangunan Waterfront .

"Dari sini kita bisa menikmati pemandangan indah dan juga matahari terbenam yang menjadi unggulan Labuan Bajo," kata dia.

Baca juga: Homestay di Labuan Bajo Fokus Tingkatkan Kualitas Jelang G20

Ia melanjutkan, letak Waterfront yang masih dalam kota akan menambah daya tarik dan harapannya dapat menambah lama tinggal wisatawan di Labuan Bajo.

Sebagai salah satu dari lima Waterfront City yang ada di Indonesia, dirinya berharap ada usulan dan kolaborasi dari berbagai pihak terutama untuk mengisi event di ruang publik tersebut.

Sehingga pada akhirnya terjadi pemulihan ekonomi melalui aktivitas pariwisata dan ekonomi kreatif.

Foto : Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menikmati sore di Waterfront Zona C atau yang biasa disebut Zona 3 di kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, pada Kamis (27/01/2022). Dokumen Kemenparekraf Foto : Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menikmati sore di Waterfront Zona C atau yang biasa disebut Zona 3 di kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, pada Kamis (27/01/2022).

"Di sinilah kolaborasi usulan dari teman-teman, bagaimana mengisi berbagai event terutama menjelang G20. Kolaborasi dengan Pemda dan Badan Pelaksana Otorita. Event akan memicu aktivitas. Aktivitas akan memacu pergerakan," ujar Sandiaga.

Menurut dia, pergerakan akan memicu tingkat keterhunian yang lebih baik dan lapangan kerja yang terbuka hingga ekonomi bisa bangkit.

Labuan Bajo siap sambut G20 dan ASEAN Summit 2023

Sandiaga Uno juga menegaskan bahwa Labuan Bajo siap menyambut G20 dan ASEAN Summit 2023.

"Dengan ini, saya katakan Labuan Bajo siap menyambut side event G20 dan tuan rumah ASEAN Summit  2023," tegasnya.

Sementara itu, Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo, Flores (BPOLBF) Shana Fatina mengatakan bahwa sebagai ruang publik untuk menikmati keindahan alam, Waterfront juga dapat diisi dengan berbagai event. 

Baca juga: Produk Lokal Labuan Bajo Diupayakan Bisa Masuk Hotel dan Restoran

Terutama menjelang G20, sambung dia, ada beberapa agenda yang akan dilakukan. Agenda terdekat adalah melakukan koordinasi bersama para calon pembuat event di Waterfront dalam kaitannya dengan kegiatan G20.

"BPOLBF akan mendampingi mereka di bulan Februari dan Maret. Di bulan Maret juga akan ada festival seperti festival Labuan Bajo dan festival untuk menyambut ulang tahun Manggarai Barat," tutur Shana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com