Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Karang Hawu Sukabumi, Jadi Instagramable Setelah Revitalisasi

Kompas.com - 13/02/2022, 15:02 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pantai Karang Hawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (10/02/2022).

Momen ini turut diabadikannya melalui akun Instagram @ridwankamil. Dalam keterangan foto, Emil, sapaan akrab Ridwan Kami, mengungkapkan bahwa peresmian itu merupakan syarat dari UNESCO yang telah memberi gelar UNESCO Geopark untuk kawasan Ciletuh, Sukabumi.

Selain Pantai Karang Hawu, mantan Wali Kota Bandung itu juga meresmikan destinasi wisata Curug Sodong. Dikutip dari Tribun Jabar, Emil meyakini keduanya mampu berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

Ia berharap, keduanya bisa membawa Kabupaten Sukabumi dikenal lebih luas, bahkan pada skala internasional.

"Semoga ekonomi makin maju, pariwisata makin maju, Covid makin surut, dan Kabupaten Sukabumi Insyaallah jadi destinasi wisata alam terbaik, terbesar, dan go international," ungkap Emil dalam acara peresmian, seperti dikutip Kompas.com dari Tribun Jabar, Minggu (13/02/2022).

Baca juga:

Pantai yang dikenal dengan sebutan "pantai Nyi Roro Kidul" ini diresmikan setelah dilakukan revitalisasi terhadap sarana dan prasarananya.

Anggaran revitalisasi menggunakan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 senilai Rp 7,75 miliar.

"Dengan fasilitas seperti ini Insyaallah nongkrong lebih lama, lapar lebih banyak belanja lebih besar," ucapnya.

Pantai cantik untuk berfoto Instagramble

Mezzanin Gazebo di kawasan Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi.TRIBUN JABAR/M RIZAL JALALUDIN Mezzanin Gazebo di kawasan Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi.

Mengutip Tribun Travel, Pantai Karang Hawu menjadi idaman baru bagi para wisatawan yang datang, termasuk wisatawan yang datang dari luar daerah.

Pantai ini memiliki sejumlah spot foto kekinian dan Instagramable yang membuat para pengunjungnya semakin betah berlama-lama di sana.

Salah satu fasilitas yang menjadi incaran adalah tulisan "Karanghawu Beach" yang berdiri di depan lautan lepas Samudra Hindia.

Dengan begitu, orang yang berfoto di depan tulisan tersebut bisa mengikutsertakan panorama laut indah sebagai latar belakang foto.

Sejak dibuka setelah masa revitalisasi, pengunjung kerap memadati tulisan tersebut, baik pada pagi, siang, sore, bahkan malam hari.

Pada malam hari, lampu yang dipasang untuk menerangi huruf-huruf tersebut dan membuatnya semakin indah.

Selain itu, di seberang jalan terdapat sejumlah gazebo bertingkat yang dapat digunakan pengunjung berswafoto dari ketinggian.

Bangunan yang diberi nama Mezzanin Gazebo itu berjajar rapi dekat area parkir yang cukup luas.

Tak hanya tulisan Karanghawu Beach dan gazebo Instagramable yang menarik perhatian pengunjung, tetapi ada pula gerbang dengan desain menyerupai sirip ikan yang berlokasi di sebelah timur kawasan tersebut.

Jika ingin berkunjung ke Pantai Karang Hawu, saat ini tiket masuk ke kawasan ini masih gratis.

Namun, pengunjung akan dikenakan biaya parkir jika datang dengan kendaraan dan memarkirkannya di lokasi dengan tukang parkir.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com