KOMPAS.com - Indonesia menempati peringkat kedua sebagai destinasi wisata halal terbaik di dunia menurut riset Global Muslim Travel Index (GMTI) 2022.
Peringkat tersebut dinilai dari sejumlah aspek, termasuk kemudahan akses ke tempat tujuan, komunikasi internal dan eksternal dari destinasi tujuan, lingkungan di tempat tujuan, serta layanan yang disediakan oleh destinasi tujuan.
Hal ini menunjukkan, Indonesia sangat diminati oleh wisatawan mancanegara sebagai tujuan wisata yang ramah muslim, dengan dukungan sarana dan infrastruktur yang memadai.
Baca juga: Indonesia Destinasi Wisata Halal Terbaik Nomor 2 di Dunia
Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Andhika Permata, wisatawan muslim jadi pasar yang paling besar, mewakili 25 persen dari total wisatawan di dunia.
"Dan paling banyak ditarget karena memiliki tingkat pertumbuhan pasar tercepat di dunia yaitu mencapai 30 persen per tahun, dibanding pertumbuhan rata-rata wisatawan global yang haya sekitar enam persen per tahun," tutur dia dalam konferensi pers Jakarta Moslem Friendly Travel Fair (JMFTE) di Gandaria City Mall, Jumat (5/8/2022).
Baca juga: Jakarta Moslem Friendly Tourism Exhibition 2022 Digelar 3 Hari
Ketua Perhimpunan Pariwisata Halal Indonesia, Riyanto Sofyan memaparkan tiga besar pasar utama untuk sektor wisata ramah muslim Indonesia.
Ketiga kelompok pasar tersebut terdiri dari wisatawan muslim mancanegara yang berasal dari Timur Tengah, Eropa, dan Malaysia-Singapura.
"Untuk wisman (wisatawan mancanegara) dari Timur Tengah, preferensinya lebih kepada wisata resort (resor), shopping (berbelanja), dan spa," ujar Riyanto.
Baca juga: Konsumsi Kuliner Halal di Indonesia Rp 69 Miliar, Gen X dan Milenial Konsumen Terbesar
Sementara itu, jika berbicara tentang wisatawan muslim dari Eropa, Riyanto mengatakan karakteristiknya sama seperti wisman Eropa pada umumnya, yakni income (pendapatan) yang besar, dengan ketertarikan terhadap wisata alam dan budaya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.