BORONG, KOMPAS.com - Bicara soal destinasi wisata di Nusa Tenggara Timur (NTT), tak melulu soal pantai atau desa wisata, ada pula danau yang menarik untuk dijelajahi.
Salah satunya adalah Danau Sano Nggoang di Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Baca juga: Manggarai Timur NTT Kembangkan Wisata Air Panas
Danau seluas 512 hektar yang terletak di ketinggian 757 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu merupakan danau vulkanik belerang, yang membuatnya unik jika dibandingkan dengan danau-danau pada umumnya yang merupakan danau air tawar.
Danau ini dikelilingi tiga desa, yaitu, Desa Wae Sano, Sano Nggoang, dan Pulau Nuncung.
Sano Nggoang diambil dari bahasa etnis Kempo. Sano artinya danau atau rawa-rawa, sementara Nggoang artinya menyala atau bercahaya. Sehingga, Sano Nggoang menurut bahasa lokal dapat diartikan sebagai danau yang menyala atau bercahaya.
Seorang pemandu burung Flores, NTT, Samuel Rabenak menjelaskan, Danau Sano Nggoang dikelilingi kawasan hutan yang memiliki banyak keanekaragaman hayati, flora, dan fauna. Menurutnya, di kawasan hutan sekitar danau terdapat sekitar 200 spesies burung endemik Flores.
Baca juga: 15 Wisata Air Terjun di NTT, Masih Asri untuk Dijelajahi
Selain sebagai pemandu wisata minat khusus burung, ia juga kerap melakukan pengamatan burung.
"Beberapa tahun lalu saya sudah meneliti keanekaragaman hayati di kawasan hutan danau Sano Nggoang," tuturnya, Selasa (11/10/2022).
Di dekat Danau Sano Nggoang juga terdapat kolam pemandian air panas yang sumber airnya berasal dari danau.
Terlihat dua pancuran dengan bambu ada di bagian atas kolam. Berendam di dalamnya cukup memulihkan tubuh yang letih dan lesu. Bahkan, berendam di sana dikatakan mampu membantu menyembuhkan penyakit kulit.
Baca juga: 12 Desa Wisata Manggarai Timur NTT, Banyak Kekayaan Alam dan Budaya
Rabenak, misalnya, adalah salah satu yang merasakan khasiatnya.
Anak kedua saya sakit kulit dan saya bawa dia mandi di kolam pemandian Waebobok. Hasilnya, sembuh dari penyakit kulitnya," tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.