Setibanya di bandara atau pelabuhan Banda Neira, kamu bisa berjalan kaki menuju penginapan atau tempat wisata tertentu karena jaraknya relatif berdekatan.
Namun, jika ingin ke tempat yang lebih jauh jauh, kamu bisa menggunakan jasa ojek online atau menyewa sepeda motor. Untuk ojek online, biayanya berkisar Rp 5.000- Rp 10.000, sedangkan sewa motor tergantung durasi waktunya.
Sementara itu, jika sudah keluar pulau Banda Neira dan ingin berkunjung ke pulau-pulau di sekitarnya seperti Pulau Nailaka atau Pulau Hatta, ada biaya perahu.
Baca juga: Rumah Budaya Banda Neira, Menyimpan Jejak Kelam Masa Penjajahan
Biaya island hopping atau wisata beberapa pulau rata-rata dibanderol mulai Rp 800.000 hingga Rp 1 jutaan untuk satu perahu fiber berkapasitas hingga 25 orang. Artinya, satu orang dikenai harga mulai Rp 40.000 untuk bepergian ke beberapa pulau.
Adapun biaya perahu dapat bervariasi tergantung jarak dan faktor lainnya, sehingga baiknya direncanakan terlebih dahulu dan dikomunikasikan dengan warga setempat yang menyediakan jasa perahu.
Banda Neira, sebagai pusat administratif di Kepulauan Banda, memiliki cukup banyak ragam penginapan untuk wisatawan. Mulai dari homestay, guesthouse, hingga hotel.
Tarif menginap di guesthouse atau homestay rata-rata mulai dari Rp 150.000 per malam. Fasilitasnya cukup lengkap seperti kamar tidur dengan kamar mandi, bahkan ada juga yang menyediakan ruang tamu dan ruang makan layaknya rumah pribadi.
Baca juga: 4 Hotel di Banda Neira, Ada yang Menghadap Laut dan Gunung Api
Sejauh ini terdapat empat hotel di Banda Neira yaitu Hotel Maulana, Hotel Cilu Bintang, Baba Lagoon, dan New Selecta Hotel.
Untuk hotel, fasilitasnya lebih lengkap dan layanannya lebih ekslusif, dengan harga rata-rata mulai Rp 330.000-Rp 700.000-an per malam.
Harga makanan di Banda Neira termasuk relatif terjangkau yaitu mulai Rp 20.000 per porsi. Dengan harga tersebut, biasanya sudah terdiri dari satu lauk seperti ikan, nasi, dengan sayur.
Selain makan biasa, terdapat tradisi makan bersama ala Maluku yang disebut dengan Patita. Tradisi ini berupa puluhan menu makanan khas yang disajikan di atas daun panjang, lalu rombongan wisatawan bisa mengeliling daun tersebut.
Beberapa makanan khasnya, antara lain ikan asar, kokohu, patatas rebus, singkong rebus, dan papeda. Biaya per orang mulai Rp 125.000, sehingga untuk 20 orang bisa seharga Rp 2,5 juta.
Baca juga: 6 Fakta Banda Neira, Pulau Cantik Tempat Pengasingan Bung Hatta