Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/12/2022, 06:05 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pusat Informasi Niang Komodo, atau Museum Niang Komodo, yang berada di Resort Loh Buaya, Taman Nasional (TN) Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT), hadir sebagai museum pertama di dalam kawasan taman nasional di provinsi tersebut.

"Pusat Informasi Niang Komodo ini merupakan pendukung atraksi wisata di Loh Buaya, Pulau Rinca TN Komodo," kata Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina kepada Kompas.com, Jumat (9/12/2022).

Baca juga:

Tempat ini merupakan bagian dari penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo.

Proyek ini dikerjakan secara kolaboratif oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/BPOLBF.

Baca juga: Terbangkan Drone di Pulau Kalong TN Komodo, Wisatawan Ini Minta Maaf

Sebagai pusat pembelajaran komodo di Indonesia, Niang Komodo menyuguhkan informasi ilmiah hasil pengumpulan data dari para petugas jagawana (ranger) Balai TN Komodo.

Tak hanya itu, Museum Niang Komodo juga menjadi ruang untuk memperkenalkan ragam biodiversitas flora dan fauna di kawasan TN Komodo, dengan kekuatan dua buah Outstanding Universal Value (OUV) utama, berupa satwa endemik komodo dan bentang alam.

"Interiornya terdiri dari peta laut, peta darat, peta topografi, diorama seri ekosistem darat, laut, dan masyarakat, serta rangka komodo," terangnya.

Memajang dua rangka komodo, Jessica dan Mr. X

Secara keseluruhan, museum memuat dua peta video interaktif, 53 panel diorama, delapan panel TN Komodo Heroes (ruang apresiasi bagi para individu yang pernah berjasa bagi TN Komodo), serta dua rangka komodo.

Baca juga: Loh Buaya di Pulau Rinca TN Komodo Bisa Tampung 1.000 Wisatawan per Hari

Adapun dua rangka komodo ini bernama Jessica dan Mr. X. Keduanya berasal dari kawasan Loh Buaya dan Loh Liang.

Jessica adalah komodo betina yang lahir dan mati di Loh Buaya, sedangkan Mr. X merupakan komodo jantan yang lahir dan mati di Loh Liang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kereta Cepat Whoosh Beroperasi Mulai 2 Oktober, Tiket Mulai Rp 250.000

Kereta Cepat Whoosh Beroperasi Mulai 2 Oktober, Tiket Mulai Rp 250.000

Travel Update
7 Hotel Dekat Terminal Ferry Internasional Harbour Bay

7 Hotel Dekat Terminal Ferry Internasional Harbour Bay

Hotel Story
Hari Batik Nasional 2 Oktober, Apakah Libur? 

Hari Batik Nasional 2 Oktober, Apakah Libur? 

Travel Update
3 Tips Ikut Tur Wisata ke Kampung Tugu, Datang Saat Acara Besar

3 Tips Ikut Tur Wisata ke Kampung Tugu, Datang Saat Acara Besar

Travel Tips
Pengalaman Ikut Tur Wisata Jalan Kaki di Kampung Tugu, Jejak Portugis di Jakarta Utara

Pengalaman Ikut Tur Wisata Jalan Kaki di Kampung Tugu, Jejak Portugis di Jakarta Utara

Jalan Jalan
Sejarah Benteng Martello, Peninggalan Kolonial Belanda di Kepulauan Seribu

Sejarah Benteng Martello, Peninggalan Kolonial Belanda di Kepulauan Seribu

Travel Update
Berkunjung ke Kampung Tugu Jakarta Utara, Bisa Ngapain Aja?

Berkunjung ke Kampung Tugu Jakarta Utara, Bisa Ngapain Aja?

Jalan Jalan
7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

Jalan Jalan
Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jalan Jalan
5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

Travel Tips
5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Travel Tips
Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Jalan Jalan
Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com