Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan Baru Wisatawan Rencanakan Liburan, Cari Fleksibilitas

Kompas.com - 15/12/2022, 07:04 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

3. Penurunan kebutuhan perjalanan terkait pandemi

Sebanyak 46 persen masyarakat yang disurvei menyatakan tidak lagi terlalu mengutamakan kebutuhan perjalanan terkait pandemi, seperti vaksin, testing, atau asuransi khusus Covid-19. 

"Dulu saat pandemi, salah satu pertimbangannya memang sertifikasi kebersihan seperti CHSE, misalnya. Nah, untuk saat ini memang sudah mulai bergeser, karena mulai endemi," ungkapnya. 

Baca juga: Tamu Hotel Kapsul Tinggal Lebih Lama Saat Pandemi, Bisa hingga Berbulan-bulan

Masyarakat, kata dia, cenderung lebih mengutamakan fleksibilitas dan promo.

4. Traveling sebagai healing

Suasana di Koh Kradan, Thailand. Salah satu lokasi yang cocok untuk healing.SHUTTERSTOCK/ANNA EWA BIENIEK Suasana di Koh Kradan, Thailand. Salah satu lokasi yang cocok untuk healing.

Masih menurut data Global Travel Intentions, 25 persen masyarakat mempertimbangkan traveling untuk healing dan relaksasi dari kepenatan. 

"Masyarakat Indonesia menjadikan perjalanan wisata sebagai pelarian dan hiburan dari rasa penat setelah banyak berdiam di rumah selama pandemi," tuturnya. 

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Pesan Kamar Hotel agar Dapat Harga Murah?  

5. Mencari metode pembayaran tanpa kontak

Pandemi juga telah mengubah gaya hidup masyarakat menjadi semakin digital dan contactless demi pengalaman minim sentuhan, sebagai upaya pencegahan penularan virus Covid-19. 

Ini terjadi saat akan berinteraksi dengan orang lain, seperti ketika ingin melakukan berbagai macam transaksi atau pembayaran.

"81 persen mencari metode pembayaran dengan kartu kredit, termasuk contactless," tutur Head of Strategy & Business Planning Visa Indonesia Handikin Setiawan.

Baca juga: Kenapa Maskapai Tak Bisa Refund Tiket dalam Bentuk Uang Tunai?

Oleh karena itu, kata dia, pembayaran contactlessmenjadi salah satu standar baru tren pembayaran lintas-negara. Serta, sudah semakin menjadi pilihan masyarakat global, termasuk di Indonesia yang mengedepankan 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com