Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 03/01/2023, 21:08 WIB

KOMPAS.com - Stasiun Cirebon merupakan salah satu stasiun kereta api bersejarah di Indonesia.

Stasiun rancangan arsitek Belanda Pieter Adriaan Jacobus Moojen ini diresmikan pada 3 Juni 1912, berbarengan dengan dibukanya lintas milik SS Cikampek-Cirebon sejauh 137 kilometer.

Baca juga: Itinerary 1 Hari di Cirebon, Makan Empal Gentong dan Nongkrong di Alun-alun

Stasiun Cirebon berlokasi di Jalan Stasiun No. 6, Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Cirebon. Lokasinya yang ada di Kejaksan membuat stasiun ini juga disebut Stasiun Kejaksan.

Berikut sejumlah fakta tentang Stasiun Cirebon yang perlu diketahui.

Fakta Stasiun Cirebon

1. Saksi sejarah bertumbuhnya pabrik gula

Eksistensi kereta api Cirebon berkaitan erat dengan bertumbuh dan menjamurnya pabrik gula di sepanjang pantai utara Jawa, mulai dari Semarang hingga Cirebon.

Dikutip dari direktori pariwisata yang dikelola Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pabrik pengolahan tebu pertama kali didirikan pada 1813 di Tegal.

Sejak saat itu, produksi gula yang berkembang terus menyebar hingga ke wilayah Cirebon.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Gratis di Cirebon, Bisa Mampir ke Kota Tua

Bahkan sebelum politik Tanam Paksa diterapkan pada tahun 1830, Cirebon sudah menjadi salah satu sentra perkebunan gula di Pulau Jawa.

Bahkan sebelum kereta api hadir, jalur rel bertenaga hewan ternak sudah dimanfaatkan untuk mengangkut hasil panen menuju pabrik gula.

Hingga akhir abad ke-19, sudah ada lebih dari 10 pabrik gula di wilayah Cirebon saja. Hal itu membuka peluang bagi bisnis angkutan gula lewat kereta api.

2. Bangunan cagar budaya

Ilustrasi Stasiun Cirebon Kejaksan di Cirebon, Jawa Barat.Dok. Wikimedia Commons/Rochelimit Ilustrasi Stasiun Cirebon Kejaksan di Cirebon, Jawa Barat.

Stasiun Cirebon ditetapkan sebagai Bangunan Stasiun Cagar Budaya Berdasarkan SK Menbudpar No:PM. 58/PW.007/MKP/2010.

SK ditandatangani oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata saat itu, Jero Wacik di Jakarta pada 22 Juni 2010.

Baca juga: 6 Tempat Wisata di Cirebon dan Kuningan, Ada Telaga Remis

Bersama dengan SK itu juga ditetapkan bangunan cagar budaya lainnya, seperti Gedung British American Tobacco (BAT), Gedung Karesidenan Cirebon, Situs Kejawanan. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+