Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan Hotel Meminta KTP Saat Check-In

Kompas.com - 09/01/2023, 16:05 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Check-in merupakan proses pertama saat tamu datang menginap di hotel.

Saat check-in, pada umumnya petugas resepsionis hotel meminta tamu menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Jika tidak membawa KTP, maka tamu diminta menunjukkan identitas resmi lain yakni Surat Izin Mengemudi (SIM) dan paspor.

Baca juga: Apakah Bisa Check-In Hotel Atas Nama Orang Lain? Simak Jawabannya 

Baca juga: Cara Check In Hotel Langsung Tanpa Booking Online, Perhatikan Hal Ini

Setelah proses check-in selesai, barulah petugas akan memberikan kunci kamar kepada tamu. Kemudian, tamu bisa membawa barangnya ke kamar hotel.

Sebagian tamu hotel mungkin masih bertanya untuk apa hotel meminta KTP saat check-in? Bagi tamu yang belum memahami alasan ketentuan tersebut, bisa jadi menolak menunjukkan KTP karena mengandung unsur data pribadi.

Baca juga: Harga Kamar Hotel Naik 15 Persen Saat Musim Liburan 

Ilustrasi resepsionis hotel saat menyambut tamuShutterstock/Kzenon Ilustrasi resepsionis hotel saat menyambut tamu

Alasan hotel meminta KTP saat check-in

Berikut empat alasan pihak hotel meminta tamu menunjukkan KTP, atau identitas resmi lainnya yakni SIM atau paspor, saat proses check-in. 

1. Konfirmasi tamu

Marketing Communication Manager Holiday Inn Jakarta Kemayoran Priska Andriani menjelaskan, kartu identitas digunakan untuk kebutuhan konfirmasi tamu hotel.

Pihak hotel perlu memastikan bahwa pemesan kamar dan tamu yang datang check-in hotel, adalah individu yang sama dengan dibuktikan lewat KTP, SIM, atau paspor.

“Hal ini diperuntukkan sebagai konfirmasi pelaku reservasi dengan tamu yang datang ke counter (resepsionis) merupakan individu yang sama, sehingga hanya tamu yang melakukan reservasi saja yang dapat melakukan proses check-in,” terang Priska kepada Kompas.com, Minggu (8/1/2023).

Baca juga: Jangan Salah! Ini Beda Double Bed dan Twin Bed Saat Pesan Kamar Hotel

2. Mengantisipasi penipuan

Priska melanjutkan bahwa kewajiban menunjukkan kartu identitas saat check-in juga dapat mengantisipasi penipuan oleh oknum tamu hotel.

Pasalnya, bisa jadi orang yang datang check-in bukanlah pemesan kamar hotel, jika tidak dibuktikan melalui kartu identitas.

“Hal ini untuk meminimalisir tindakan penipuan atau kecurangan dalam menginap,” kata Priska.

Baca juga: Apakah Kamar Hotel Bisa Disewa Setengah Hari? Berikut Penjelasannya

Ilustrasi hotel.SHUTTERSTOCK/Boyloso Ilustrasi hotel.

3. Pendataan 

Dihubungi terpisah, Marketing Communication Manager Mercure Bandung City Centre, Dyah Annisa menjelaskan, alasan hotel meminta KTP saat check-in adalah untuk kebutuhan pendataan tamu.

Pihak hotel dapat melakukan pendataan tamu berdasarkan identitas resmi dari kartu identitas tersebut. Data tamu tersebut dapat menjadi acuan analisis bisnis hotel.

“Bagi hotel nantinya data tersebut digunakan untuk analisis bisnis hotel melalui profiling tamunya,” kata Dyah.

Baca juga: Kenapa di Kamar Hotel Tidak Ada Jam? Ternyata Ini 5 Alasannya

4. Keamanan

Alasan hotel meminta KTP saat check-in juga berkaitan dengan faktor keamanan hotel serta para tamu. Apabila identitas tamu terekam di basis data hotel, maka lebih mudah untuk melakukan penelusuran saat dibutuhkan nantinya.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com