Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seharian Jelajah Kawasan Pecinan Glodok, Bisa Sambil Kulineran

Kompas.com - 14/01/2023, 07:05 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apabila ingin jalan-jalan sambil merasakan suasana Imlek yang kental, kamu bisa coba mengunjungi kawasan Pecinan di Glodok, Jakarta Barat bersama kerabat dan keluarga.

Kawasan ini juga dapat dikunjungi di luar momen perayaan Imlek. Namun, nuansa khas Imlek memberikan sentuhan yang membuatnya terasa lebih spesial.

Baca juga: Itinerary Seharian di Glodok, Cocok Dikunjungi Saat Libur Imlek

Lokasinya mudah diakses, ditambah lagi jarak antar bangunan ikonis yang berdekatan, membuat kawasan Pecinan Glodok jadi rute favorit untuk walking tour alias wisata berjalan kaki.

Kompas.com sempat mengikuti tur Pecinan Glodok bersama Jakarta Walking Tour (@jktgoodguide).

"Pecinan Glodok ini jadi rute favorit buat walking tour, orang datang ke sini selain (belajar) sejarah, pasti kejar kuliner, ada halal, non-halal juga banyak," kata Huans Sholehan, yang memandu tur, Jumat (13/1/2023).

Berikut tempat-tempat yang bisa kamu singgahi saat berkeliling kawasan Pecinan Glodok:

  • Mengawali napak tilas dari Pantjoran Tea House

Perjalanan pun bermula dari sebuah kafe yang dulunya adalah toko obat tertua kedua di Jakarta, kini dikenal dengan nama Pantjoran Tea House.

Bangunan Pantjoran Tea House di Taman Sari, Jakarta Barat.Dok. pantjoranteahouse.com Bangunan Pantjoran Tea House di Taman Sari, Jakarta Barat.

Menariknya, di depan kafe ada delapan teko teh dan gelas bersih yang bisa dicicip secara gratis oleh siapapun.

Tradisi tersebut, kata Huans, berawal dari seorang kapitan keturunan Tionghoa bernama Gan Djie yang kerap membagikan teh gratis kepada para buruh dan orang-orang sekitar yang kepanasan.

"Tehnya ditaruh di delapan teko gini," terang Huans sambil menunjuk teko tersebut.

Baca juga: Sejarah Tradisi Patekoan di Glodok Jakarta, Berikan Teh secara Gratis

Adapun jumlah delapan teko di depan kafe, mewakili angka delapan yang dianggap sebagai ngka peruntungan bagi orang Tionghoa.

  • Deretan toko obat China

Sekitar 50 meter dari Pantjoran Tea House, kamu bisa menemukan sederet toko obat China yang sudah ada sejak tahun 1928 seperti Chung Hwua.

Salah satu toko obat cina tertua yang sudah ada sejak tahun 1920-an di kawasan Pecinan Glodok, Jakarta, Jumat (13/1/2023).Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Salah satu toko obat cina tertua yang sudah ada sejak tahun 1920-an di kawasan Pecinan Glodok, Jakarta, Jumat (13/1/2023).

Aroma herbal yang khas tercium cukup pekat. Sejumlah pedagang juga tampak sibuk mengemas obat tradisional dalam kertas-kertas khusus.

Baca juga: Berita Foto: Ikut Ngamen Bersama Barongsai Glodok

Huans mengatakan, banyak orang yang berkunjung ke toko ini mencari obat racikan sinshe untuk memulihkan luka.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com