KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, kesuksesan Asean Tourism Forum (ATF) 2023 memberi dampak luar biasa terhadap perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebesar di atas Rp 5 triliun.
Selain itu, event ini menjadi angin segar bagi industri pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, usai terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Baca juga:
Sandiaga menjelaskan bahwa untuk data sementara, penyelenggaraan ATF 2023 menunjukkan hasil B2C (business to consumer) mencapai Rp 8 miliar.
Sedangkan untuk nilai transaksi B2B (business to business) mencapai 35 juta dollar AS atau melebihi Rp 500 miliar.
Lihat postingan ini di Instagram
"ATF memberi dampak luar biasa, kita ucapkan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskannya," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (13/2/2023).
Adapun B2C dalam gelaran ATF tahun 2023 ini telah berlangsung pada Kamis-Minggu (2 sampai 5 Februari 2023).
Acara diselenggarakan sebagai Pameran Pariwisata Indonesia, UMKM Ekonomi Kreatif dan Festival Kuliner yang diikuti lebih dari 160 pelaku UMKM, pemerintah daerah, dan industri pariwisata di Tanah Air.
Sementara itu untuk acara B2B diikuti oleh para pelaku usaha pariwisata antarnegara di kawasan ASEAN.
Baca juga: Menang di ATF 2023, Desa Wisata Wae Rebo NTT Tetap Berbenah
Peserta terdiri dari ASEAN NTOs, ASEAN Tourism Industries, Travel and Tourism Hospitality Industries, hotels and accommodation industries.
Ada pula pihak dari travel agent dan travel operator, serta pelaku MICE (Meeting, Incentives, Conventions and Exhibitions).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.