Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/03/2023, 11:11 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui anak perusahaannya yakni KAI Wisata melayani penumpang Kereta Panoramic dengan okupansi yang selalu penuh selama Februari 2023.

Tercatat okupansi Kereta Panoramic pada periode tersebut mencapai 117 persen atau terdapat 711 penumpang.

Terdiri dari 405 pelanggan KA Argo Wilis Panoramic relasi Bandung-Surabaya Gubeng pp dan 306 pelanggan KA Argo Parahyangan Panoramic relasi Gambir-Bandung pp.

Baca juga:

“Terima kasih atas animo para pelanggan yang luar biasa terhadap hadirnya Kereta Panoramic pertama di Indonesia ini,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (6/3/2023). 

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

"Kepercayaan ini akan kami jadikan pelecut untuk semakin meningkatkan layanan bagi para pelanggan," sambungnya. 

Jadwal Kereta Panoramic

Adapun jadwal Kereta Panoramic pada bulan Maret 2023 yaitu:

1. KA Argo Parahyangan Panoramic (44Pc) keberangkatan Gambir pukul 04.55 WIB dan tiba di Bandung pukul 07.52 WIB (Berjalan di hari Jumat)

2. KA Argo Wilis Panoramic (6Pc) keberangkatan Bandung pukul 08.15 WIB dan tiba di Surabaya Gubeng pukul 18.10 WIB (Berjalan di hari Jumat)

3. KA Argo Wilis Panoramic (5Pc) keberangkatan Surabaya Gubeng pukul 07.30 WIB dan tiba di Bandung pukul 17.25 WIB (Berjalan di hari Minggu)

4. KA Argo Parahyangan Panoramic (51Pc) keberangkatan Bandung pukul 18.15 WIB dan tiba di Gambir pukul 21.19 WIB (Berjalan di hari Minggu)

Baca juga: 4 Tips Naik Kereta Bandara Jakarta, Ada Tiket Murah Rp 30.000

Joni menjelaskan, pola perjalanan Kereta Panoramic sama dengan Kereta Wisata lainnya dimana terdapat dua pola perjalanan, yaitu pola FIT (perorangan) dan pola charter atau sewa.

"Untuk membeli tiket perorangan, masyarakat dapat membeli melalui aplikasi KAI Access, website KAI, dan seluruh channel penjualan resmi KAI lainnya," ungkap Joni. 

Sedangkan untuk pemesanan pola charter atau sewa dapat menghubungi Miss Veronika di Nomor 0811 1220 7206, Miss Rizka 0811 1220 7207, dan Mr Tiko 0811 1220 7209.

Fasilitas Kereta Panoramic

Kereta Panoramic yang merupakan inovasi dari Balai Yasa KAI Surabaya Gubeng adalah kereta dengan spesifikasi khusus untuk menikmati panorama yang ada di Indonesia pertama kalinya.

"Kereta ini memberikan sensasi luar biasa bagi pelanggan dalam menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan," tutur Joni. 

Interior bagian dalam kereta Panoramic yang baru diluncurkan PT KAI dalam soft launching 24 Desember 2022-8 Januari 2023. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Interior bagian dalam kereta Panoramic yang baru diluncurkan PT KAI dalam soft launching 24 Desember 2022-8 Januari 2023.

Penumpang dapat menikmati pemandangan alam, pegunungan yang indah, jembatan yang tinggi, serta terowongan yang panjang melalui jendela Kereta Panoramic yang besar.

Saat ini, terdapat dua unit Kereta Panoramic dengan kapasitas per kereta yaitu 38 tempat duduk.

Baca juga: Kereta Panoramic Punya Atap Kaca, di Mana Penumpang Simpan Barang?

Fasilitas-fasilitas yang didapat penumpang Kereta Panoramic antara lain snack, makanan, minuman, dan selimut untuk perjalanan malam, free wifi, kursi yang nyaman, tirai jendela yang dapat dikendalikan otomatis.

Lalu, mini pantry, toilet yang luas, televisi di dinding ujung kereta, rak bagasi khusus di ujung kereta, jendela berdimensi sangat besar di kedua sisinya, serta atap kaca memanjang dari depan hingga belakang yang dapat dibuka tutup secara otomatis. 

Ka Panoramic punya kaca yang kuat

"Penumpang juga tidak perlu ragu untuk naik Kereta Panoramic karena kaca Kereta Panoramic didesain khusus untuk tahan pecahan dan panas," terang Joni. 

Baca juga: Jadwal dan Tarif Kereta Wisata Ambarawa Maret 2023

Lebih lanjut, katanya, kaca Kereta Panoramic menggunakan tipe duplex tempered. Sehingga, jika kaca terkena benda asing tidak akan membahayakan penumpang yang di dalam karena kaca tersebut tidak mudah berlubang.

Adapun jika kaca mengalami tekanan kuat, bentuknya hanya berupa retakan, sehingga aman bagi penumpang.

“Diharapkan dengan semakin meningkatnya animo masyarakat terhadap Kereta Panoramic dapat menumbuhkan pariwisata di Indonesia melalui perkeretaapian,” tutup Joni.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com