Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Harus ke Vietnam atau Thailand, Malang Punya Kafe Pinggir Rel

Kompas.com - 10/03/2023, 21:01 WIB
Sania Mashabi,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tak perlu jauh-jauh datang ke Thailand atau Vietnam untuk bisa menikmati suasana minum kopi di kafe tepi rel kereta api.

Di Malang, Jawa Timur kini juga ada kafe yang letaknya tepat di tepi rel kereta api namanya Selak Kopi yang berlokasin di Jalan Karya Timur Nomor 24.

"Konsep tempatnya kita bertempatan disamping rel jadi untuk view yang menarik dari tempat kita mungkin menarik di halaman belakangnya," kata pemilik Selak Kopi Slamet Wahyudi, kepada Kompas.com, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: 10 Museum di Kota Malang, Ada Koleksi Peninggalan Kerajaan Majapahit

Kafe di pinggir rel ini berdiri sejak tahun 2021. Namun untuk usaha Selak Kopi, sudah dimulai oleh Wahyu sejak awal pandemi Covid-19, yakni tahun 2020.

Kala itu, ia menjual kopi racikannya dalam bentuk botolan dengan sistem pre-order (PO).

"Sambil jalan, ada teman yang take over tempat di kompleks distrik kopi-an, namanya Sudimoro, (di sana) kisaran enam bulan. Terus pindah tempat ke sini. kalau di tempat ini udah jalan dua tahunan," ujarnya.

Tak hanya menjual keunikan lokasi kafe

Wahyu mengatakan bahwa selain mengandalkan konsep tempat, pihaknya juga mengandalkan kualitas kopi dan makanan yang disajikan.

Semua kopi yang disajikan, kata dia, diproses secara manual dari mulai roasted biji kopi hingga dijadikan minuman.

Kafe Selak Kopi, Malang, Jawa TimurDokumen Selak Kopi Kafe Selak Kopi, Malang, Jawa Timur

Kendati demikian, kisaran harga minuman di tempat ini cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp 7.000- Rp 15.000, sedangkan makanan berupa camilan mulai Rp 5.000 sampai dengan 10.000.

Baca juga: Sejarah Jembatan Embong Brantas yang Jadi Favorit Turis Asing di Kota Malang

"Di sini tidak ada makanan berat, paling adanya mie instan," tuturnya. 

Aman, meski di pinggir rel

Meski berada di tepi rel kereta api, Wahyudi memastikan tempatnya aman karena sudah membangun kafenya sesuai dengan ketentuan dari PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Baca juga: Main ke Kayutangan Malang, Pahami Skema Rekayasa Lalu Lintas Baru

Selain itu sudaj dibagun juga pembatas batu setinggi mata kaki yang dimaksudkan agar pengunjung tidak melewati batas tersebut. 

"Dan diperbolehkan (buka kafe). Memang lokasinya sejak dulu digunakan untuk lokasi jualan UMKM," jelas Wahyudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com