KOMPAS.com - Masyarakat Indonesia memiliki berbagai tradisi sebelum puasa atau Ramadhan, yang diwariskan secara turun remurun serta masih dilestarikan hingga saat ini. Salah satunya adalah munggahan.
Tradisi munggahan masih kerap ditemui khususnya di Jawa Barat. Lantas, apa itu munggahan? Berikut penjelasannya seperti dirangkum Kompas.com.
Baca juga: 12 Tradisi Sebelum Puasa di Jawa, Padusan hingga Megengan
Munggahan merupakan tradisi masyarakat muslim Sunda sebelum puasa, seperti dikutip dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
Munggahan berasal dari kata bahasa Sunda munggah yang artinya naik secara harfiah, atau bermakna naik ke bulan suci yang derajatnya lebih tinggi.
Baca juga: Cerita WNI Berpuasa di Kota Torun Polandia, Durasi Puasa hingga 18 Jam
Mengutip dari Tribun Jabar, munggahan merupakan wujud rasa syukur masyarakat Sunda kepada Allah SWT dan upaya membersihkan diri dari hal-hal buruk selama setahun ke belakang.
Munggahan juga bertujuan agar masyarakat terhindar dari perbuatan yang tidak baik selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Baca juga: Pengalaman Puasa dan Lebaran di Paris, Dirangkul Komunitas Muslim
View this post on Instagram
Ada beragam kegiatan dalam tradisi Munggahan yang secara umum adalah melakukan silaturahmi. Mengutip Tribun Jabar, isi munggahan seperti berkumpul bersama keluarga, makan bersama, saling bermaaf-maafan, dan berdoa bersama.
Selain itu, sebagian umat Islam mengunjungi tempat wisata bersama keluarga, berziarah ke makam keluarga, atau mengamalkan sedekah munggah, yakni sedekah sehari sebelum puasa Ramadhan.
Baca juga: Cerita Puasa di Mekkah, Ada Tradisi Bergadang hingga Sahur
Biasanya, masyarakat muslim Sunda yang merantau akan mudik terlebih dulu pada awal Ramadhan. Tujuannya, agar mereka bisa melakukan tradisi munggahan bersama keluarga di kampung halaman.
Selain kegiatan di atas, munggahan juga dilakukan dengan cara membersihkan seluruh anggota badan yang diyakini sebagai bentuk amalan sunnah, seperti dikutip dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
Tradisi munggahan biasanya dilakukan pada akhir bulan Sya’ban dalam kalender Islam, atau sehari sebelum Ramadhan.
Sumber lain menyebutkan, munggahan biasanya dilakukan seminggu atau dua minggu sebelum Ramadhan.
Baca juga: Puasa di Cannes dan Marseille Perancis, Lelah Terbayarkan Indahnya Kota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.