Pasca renovasi, masjid berkapasitas 4.500 jamaah ini mengusung konsep smart building, seperti dikutip dari E-Booklet Mudik Jelajahi Masjid Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Jadi, operasional seluruh sistem kelistrikan sudah berbasis komputerisasi. Pada malam hari, Masjid Raya Baiturrahman tampak semakin megah dengan pencahayaan lampu yang indah.
Bangunan masjid mengusung gaya arsitektur khas Jawa dengan ciri atap limasan. Pada halaman masjid terdapat kolam dilengkapi dengan air mancur dan ruang terbuka hijau sehingga memberikan kesan segar.
Baca juga: Masjid Jami Al-Mamur di Cikini, Berdiri sejak 130 Tahun Lalu
Baca juga: 3 Tips Kebagian Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Datang Subuh
Mengutip Kompas.com (23/3/2023), Masjid Raya Baiturrahman memiliki dua lantai. Lantai satu, digunakan untuk tempat wudhu dan lantai dua, merupakan bagian utama masjid yang digunakan sebagai tempat ibadah.
Kini, Masjid Raya Baiturrahman juga dilengkapi dengan fasilitas lift khusus bagi untuk penyandang disabilitas, ibu hamil, dan lanjut usia (lansia).
Selain tempat ibadah, Masjid Raya Baiturrahman dilengkapi dengan sekolah TK dan SD Hj. Isriati Baiturrahman dan Kantor MUI Jawa Tengah. Adapula pusat dakwah dan kajian Isla, jasa konsultasi pra-nikah, hingga muallaf center.
Berada di lokasi strategis, membuat Masjid Raya Baiturrahman dekat dengan sejumlah tempat wisata.
Sebut saja, Lawang Sewu yang berjarak sekitar 2,6 kilometer (km) atau 7 menit berkendara. Kemudian, kawasan Kota Lama Semarang yang berjarak 3,8 km atau 9 menit berkendara.
Masjid Raya Baiturrahman juga dekat dengan sejumlah pusat perbelanjaan seperti Mall Ciputra, Tentrem Mall, Paragon City Mall, dan DP Mall.
Baca juga: Masjid Agung Sunda Kelapa di Jakarta: Jam Buka dan Aturan Berkunjung
Baca juga: Rancangan Ridwan Kamil, Ini 5 Fakta Masjid Syeikh Azlin di Palestina
Jika mencari oleh-oleh khas Semarang, pengunjung juga bisa mendatangi Jalan Pandanaran yang berisi aneka macam toko oleh-oleh khas Semarang. Mulai dari lumpia, bandeng presto, tahu bakso, wingko babat, dan sebagainya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.